MAJALAHTERAS.COM – Selasa (06/02/2024) Di aula utama Rutan Bangil, suasana hening mengiringi langkah-langkah tegas Danramil 0819/10 Pasuruan yang memasuki ruangan. Dengan penuh semangat, ia memulai sosialisasi tentang pentingnya kesadaran bela negara kepada para warga binaan. Di hadapan mereka, Danramil dengan lugas menjelaskan bahwa bela negara bukan hanya tanggung jawab para prajurit, namun juga merupakan kewajiban setiap warga negara Indonesia. Dalam setiap kata yang diucapkannya, terpancar kepedulian yang tulus untuk membentuk kesadaran dan tanggung jawab sosial di antara para narapidana.
Sosialisasi tersebut tidak hanya sebatas pengajaran teori, tetapi juga disertai dengan contoh-contoh nyata tentang bagaimana kontribusi positif para warga binaan dapat membantu pembangunan dan pemeliharaan keamanan negara. Danramil dengan bijaksana mengajak mereka untuk terlibat dalam berbagai kegiatan yang membangun, baik itu pembinaan mental, keterampilan, maupun kemandirian ekonomi. Dalam suasana interaktif tersebut, tercipta ruang untuk berdialog dan bertukar pikiran, sehingga pesan-pesan bela negara dapat disampaikan secara lebih efektif.
Melalui kesempatan tersebut, Danramil tidak hanya berhasil menyampaikan pesan-pesan tentang bela negara, tetapi juga mampu menumbuhkan semangat dan kebanggaan akan kebangsaan di hati para warga binaan. Mereka diberi pemahaman bahwa meskipun terikat oleh batasan fisik dalam Rutan Bangil, mereka tetap memiliki peran yang penting dalam membangun Indonesia yang lebih baik. Dengan harapan yang membara, sosialisasi ini menjadi langkah awal untuk mengubah paradigma dan membentuk pribadi-pribadi yang lebih peduli dan bertanggung jawab terhadap negara dan bangsa.(***)