Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi manajemen rumah sakit milik Provinsi Aceh yang dinilai telah memberikan pelayanan kesehatan berkualitas kepada masyarakat. Hal ini disampaikan setelah melakukan kunjungan di rumah sakit dr. Zainoel Abidin, Kota Banda Aceh. Menurut Presiden, kebersihan dan manajemen rumah sakit sudah berjalan dengan baik.
“Saya melihat manajemennya bagus, bersih,” ujarnya saat memberikan keterangan kepada media.
Presiden juga menyoroti pengiriman alat kesehatan dari Kementerian Kesehatan yang mulai tiba, termasuk perangkat cath lab. Namun, beberapa peralatan seperti MRI dan CT scan diperkirakan baru akan tiba pada akhir tahun ini atau paling lambat tahun depan.
Presiden menambahkan, tingginya jumlah pasien yang dilayani rumah sakit tersebut, mencapai 2.000 orang per hari, menjadi salah satu indikator penting untuk meningkatkan kapasitas pelayanan. Dan mengusulkan agar rumah sakit mempertimbangkan penambahan tempat tidur guna menampung lonjakan jumlah pasien.
“Pelayanan kesehatan di sini memang luar biasa, sehari bisa 2.000-an, sehingga saya kira mungkin perlu dipikirkan untuk memperbanyak tempat tidurnya lagi,” tambahnya.
Dengan pengelolaan yang baik dan penambahan fasilitas kesehatan, diharapkan rumah sakit tersebut dapat semakin optimal dalam melayani kebutuhan masyarakat.
