JAKARTA – Lapas Narkotika Jakarta kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan pendidikan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan melaksanakan Uji Kesetaraan untuk peserta didik Paket A kelas 6. Uji Kesetaraan ini adalah asesmen penilaian yang bertujuan untuk menyetarakan hasil pendidikan nonformal dan informal dengan pendidikan formal.
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin (27/5), dari pukul 09.00 hingga 12.00 WIB di ruang Lab Komputer oleh PKBM Pandu Pelajar Mandiri. Uji Kesetaraan diselenggarakan melalui metode Computer Based Test (CBT) yang mengukur hasil belajar mencakup literasi membaca dan numerasi berdasarkan kriteria pencapaian standar kompetensi lulusan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Peserta kegiatan ini adalah 8 orang peserta didik Paket A kelas 6.
Kegiatan dibuka oleh Imam Fahmi selaku Kasi Binadik serta panitia pelaksana kegiatan Uji Kesetaraan. Kegiatan ini juga dimonitoring oleh Kasi PAUD dan PMPK dari Suku Dinas Pendidikan Wilayah 1 Jakarta Timur, Luhur dan penilik binaan dari Suku Dinas Pendidikan Jakarta Timur Wilayah 1, Aii Suryani, serta dihadiri oleh Kasubsi Bimkemaswat, Reza Antha, dan panitia Uji Kesetaraan dari PKBM Pandu Pelajar Mandiri.
Dalam sambutannya, Imam Fahmi memberikan motivasi kepada para peserta didik. “Kerjakan soal Uji Kesetaraan dengan sungguh-sungguh karena waktu tidak akan bisa terulang kembali. Kurun waktu satu tahun ajaran yang telah kalian jalani untuk menuntut ilmu hasilnya akan terlihat setelah mengikuti kegiatan Uji Kesetaraan ini. Manfaatkan waktu yang diberikan sebaik mungkin dan jangan terburu-buru menyelesaikan ujian agar mendapatkan hasil yang terbaik.”
Luhur juga memberikan arahan kepada peserta Uji Kesetaraan Jenjang Paket A.
“Lanjutkan pendidikan ke jenjang Paket B karena kesempatan yang diberikan oleh Lapas melalui PKBM adalah kesempatan yang sangat berharga. Yakinlah bahwa apa yang kalian peroleh nantinya setelah lulus akan membawa manfaat bagi diri kalian setelah selesai menjalani pidana di Lapas. Pertahankan semangat belajar untuk masa depan yang lebih baik.”
Dengan adanya Uji Kesetaraan ini, Lapas Narkotika Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta terus berupaya meningkatkan kompetensi dan kualitas pendidikan para WBP, memberikan mereka kesempatan untuk mendapatkan sertifikat penyetaraan dari Kemendikbudristek yang setara dengan pendidikan formal, dan membantu mereka meraih masa depan yang lebih cerah.
