Provinsi lampung mulai banyak dilirik pengunjung yang berasal dari luar Lampung seperti warga DKI Jakarta dan sekitarnya untuk berlibur di akhir pekan ataupun hari libur panjang lainnya karena lampung menawarkan banyak tempat keindahan alam, khususnya pantai yang memukau. Selain Pahawang yang mulai terkenal di Lampung, terdapat pula sebuah teluk yang terkenal karena penampakan lumba-lumbanya sehingga sudah banyak berbagai acara televisi yang meliput tempat ini. Mungkin anda sudah mulai tak asing lagi mendengar nama tempat ini, yaitu Teluk Kiluan.
Teluk Kiluan terletak di Pekon (Desa) Kiluan Negeri, Kecamatan Kelumbayan, Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung. Untuk mencapai Kiluan dari Jakarta dan sekitarnya adalah anda harus menyeberangi Selat Sunda dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakaheuni di Lampung.
Dalam spot perjalanan, anda akan disuguhi berbagai pemandangan yang menyejukan mata seperti berjalan diantara sawah, melewati kolam-kolam pembuatan garam dengan banyak kincir airnya. Bukit-bukit yang hijau terbentang. Di sepanjang jalan juga banyak biji-biji cengkeh yang dijemur. Sapi-sapi dan kambing-kambing juga banyak kita temui di sepanjang jalan.
Suasana di Desa Kiluan sangatlah kental dengan agama Hindu dengan adanya pura dan rumah-rumah disekitar yang berornamen hindu. Suasana di Desa Kiluan sendiri sangatlah asri dan nyaman, karena daerah tersebut masih sangat menjaga kebudayaannya yang menjadi karakteristik dan ciri khasnya tersendiri
Setibanya anda sampai di Pulau Kiluan, anda akan dihadapi dengan pemandangan hamparan pantai yang tidak begitu lebar namun mempesona. Pulau Kiluan tidaklah luas namun memiliki pemandangan biorama sekitar yang eksotis. Pengunjung bisa mengitari pulau tersebut dengan menggunakan perahu sambil menikmati hamparan keindahan yang tersaji. Jernihnya air laut yang hijau kebiruan sangatlah indah.
Para wisatawan yang bertamasya ke Teluk Kiluan akan mendapatkan pengalaman berharga yang tidak dapat dilupakan, yaitu pengalaman bertemu dengan Lumba-Lumba di alam bebas yang tidak bisa dilihat di daerah lain di Indonesia. Dengan menyaksikan sekelompok Lumba-Lumba dari jarak yang sangat dekat pengunjung akan merasakan sensasi yang luar biasa seakan ia bersahabat dengan Lumba-Lumba tersebut.
Bila anda ingin melihat lumba-lumba di alam bebas, anda tidak perlu jauh-jauh pergi ke pantai Lovina, Bali. Anda cukup datang ke Teluk Kiluan. Untuk melihat atraksi Lumba-Lumba di Teluk Kiluan Lampung hanya bisa di pagi hari dari pukul 06.00–10.00 wib. Anda bisa menyewa Jukung, sejenis perahu kecil. Dengan Jukung, anda dapat pergi ke tengah laut dengan estimasi waktu yang dibutuhkan sekitar 25 menit dari bibir Pantai Kiluan. Setidaknya ada dua jenis Lumba-Lumba di perairan sekitar teluk kiluan, spesies pertama adalah Lumba-Lumba Hidung Botol (Tursiops Truncatus) dengan badan yang lebih besar dan pemalu. Spesies yang kedua adalah Lumba-Lumba Paruh Panjang (Stenella Longirostris) yang bertubuh lebih kecil dan senang melompat.
Selain itu para penelusur juga bisa bersnorkling menikmati terumbu karang disekitar Pulau Kiluan ini. Kegiatan snorkling ini lagi-lagi akan memanjakan mata karena pemandangan bawah laut di sekitar Pulau Kiluan ini sangat mempesona. Jajaran terumbu karang yang masih terjaga keaslian dan kealamiannya dihiasi dengan berbagai macam spesies ikan-ikan laut yang unik menambah daya tarik bagi para pecinta snorkling.
Bersahabat dengan Lumba-Lumba di Teluk Kiluan
