Wujudkan Minat Baca Buku Islam, Rutan Kelas IIB Serang Gandeng Yayasan Rasamala Hanifa

oleh
oleh -

MAJALAHTERAS.COM -Suasana di Rutan Kelas IIB Serang terasa berbeda dengan kedatangan Yayasan Rasamala Hanifa untuk melakukan pembagian buku-buku Islami kepada para WBP. Acara ini dipimpin oleh Bapak Afan Rifanizar selaku staff pelayanan tahanan memberikan sambutan untuk Ibu Nazla Thoyib Amir, yang mewakili yayasan tersebut, dengan antusiasme dan semangat memberikan kontribusi positif kepada masyarakat yang tengah menjalani masa tahanan.

Buku-buku Islami yang disediakan oleh yayasan tersebut merupakan kumpulan literatur yang beragam, mulai dari tafsir Al-Qur’an, hadis, hingga buku-buku motivasi spiritual. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pencerahan dan motivasi kepada para warga binaan pemasyarakatan, agar mereka dapat memanfaatkan waktu di dalam rutan dengan baik, serta meningkatkan pemahaman akan nilai-nilai keagamaan yang dapat menginspirasi perubahan positif dalam kehidupan mereka.

Baca Juga  Satgas 330 Berbagi Di Bulan Penuh Berkah, Buat Warga Intan Jaya Tersenyum Bahagia

Penerimaan buku-buku ini disambut baik oleh Bapak Afan Rifanizar, staff pelayanan tahanan di Rutan Kelas IIB Serang, yang mengapresiasi upaya yayasan dalam memberikan bahan bacaan yang bermanfaat bagi para penghuni rutan. “Kami berharap dengan adanya buku-buku Islami ini, para warga binaan dapat menjalani masa hukuman mereka dengan lebih baik dan memperbaiki diri secara spiritual,” ujar Afan. Senin (24/06).

Baca Juga  Tindak Lanjut arahan Kepala Divisi Pemasyarakatan, Rutan Kelas IIB Serang Sidak Kamar Napi

Sementara itu, Ibu Nazla menyampaikan bahwa yayasan berkomitmen untuk terus mendukung program-program positif di lembaga pemasyarakatan sebagai bagian dari misi sosial mereka. “Kami berharap buku-buku yang kami sumbangkan dapat memberikan manfaat yang nyata dan memberi inspirasi kepada setiap individu yang menerimanya,” tuturnya.

Acara pembagian buku-buku Islami ini tidak hanya menjadi momen memberikan wawasan baru bagi para warga binaan, tetapi juga sebagai langkah konkret dalam membangun kesadaran akan pentingnya pendidikan dan spiritualitas di dalam lingkungan pemasyarakatan. Diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk memberikan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat.(**)

Baca Juga  Napi Lapas Cikarang Jalani Program Asimilasi, Kalapas: Tidak Ada Pungutan Biaya, Ini Hak WBP