Wapres RI Serahkan Bansos Bagi Masyarakat Aceh

oleh -
oleh

Menutup rangkaian kunjungan kerja (kunker) selama dua hari di Aceh, Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin secara simbolis menyerahkan bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat di Loka Rehabilitasi Sosial Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus (LRSAMPK) Darussa’adah, Kabupaten Aceh Besar, Kamis (14/02/2022). Bansos yang diserahkan berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng, Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), serta Bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) yang seluruhnya merupakan program Kementerian Sosial (Kemensos).

Baca Juga  BSC Grup 1 Kopassus Kibarkan Bendera Kemenangan di Event Menembak Bravo Championship 2022

Wapres menyampaikan, pemberian bantuan ini merupakan bagian dari upaya meringankan beban masyarakat yang terdampak fluktuasi harga akibat situasi perekonomian global dan perubahan iklim.

“Semua terdampak di seluruh dunia termasuk kita, Indonesia. Karena itu, pemerintah memiliki peran untuk memperbesar upaya yang kita sebut sebagai perlindungan sosial kepada masyarakat bawah,” ujar Wapres usai menyerahkan bantuan.

Baca Juga  Kapolri dan Ketum PSSI Bertemu, Pastikan Penyelenggaraan Piala Presiden Berjalan Aman dan Lancar

Terlebih, tutur Wapres, menjelang hari raya Idulfitri yang biasanya juga menyebabkan kenaikan harga barang khususnya kebutuhan pokok.

“Sekuat mungkin kita melakukan langkah-langkah antisipasi untuk mengendalikan harga di masyarakat terutama menjelang lebaran,” ujarnya.

Untuk itulah, lanjut Wapres, sembari berupaya mengendalikan situasi supaya dampak fluktuasi harga tidak terlalu besar, pemerintah memberikan perlindungan sosial kepada masyarakat.

Baca Juga  Wabup Najib Hamas Sebut Naker Fest 2025 Bentuk Komitmen Pemkab Serang Tingkatkan Kualifikasi SDM

“Itu yang dilakukan oleh pemerintah sambil mengendalikan situasi supaya dampak itu tidak terlalu besar,” pungkasnya.

Tampak hadir dalam acara tersebut Gubernur Aceh Nova Iriansyah, Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman, Bupati Aceh Besar Mawardi Ali, serta perwakilan dari Kementerian Sosial. (Dede).