Wali Kota Serang Tinjau Pembangunan SMP 27 Kota Serang Yang Baru di Bangun

oleh
oleh -

SERANG,- Wali Kota Serang Syafrudin meninjau langsung pembangunan unit Sekolah Menengah Pertama (SMP) 27 Kota Serang. Senin (24/1/2022).

Dikatakan Wali Kota Serang Syafrudin, SMP 27 Kota Serang ini berdiri pada tahun 2019 lalu yang dibangun menggunakan anggaran Pemkot Serang.

“Pertama pembangunan 2019 ini pembangunan lantai bawah dengan total 5 lokal ruang kelas,” ucap Wali Kota Serang Syafrudin kepada awak media, Senin 24 Januari 2022.

Kemudian, di tahun 2021 lalu pembangunan dilanjutkan ke lantai dua dengan jumlah 5 lokal ruang kelas ditambah MCK dua unit untuk perempuan dan laki-laki.

Baca Juga  Serdadu Dapat Susu, KSAD Jenderal Dudung Abdurachman (DAR) Teringat Masa Kecil

“Keberadaannya saya liat langsung cukup mengembirakan dan sudah 100 persen, serta terlihat rapi dan bagus, hanya ada sedikit yang harus dirapikan,” jelasnya.

Pembangunan ini dengan anggaran Rp 1. 558.000.000 dari Pemerintah Kota Serang.

“Rp 1,5 miliar lebih ini lima lokal, keadaannya lumayan bagus 100 persen yang kontrak pembangunannya sampai 30 Desember 2021. Alhamdulilah selesai tanggal 20 Desember 2021,” katanya.

Baca Juga  Bersama Wakil Ketua MPR RI, Ponpes Riyadhussalam Gelar Wisuda dan Khitanan Masal

Kedepan, lanjut Wali Kota Serang Syafrudin, sekolah ini diperlukan oleh masyarakat, pihaknya akan kembali menganggarkan untuk pembangunan lapangan upacara, pematangan lahan parkiran dan pemagaran.

“Lapangan upacara sangat perlu dan harus didahulukan karena akan digunakan untuk upacara,” paparnya.

Oleh karena itu, Wali Kota Serang Syafrudin berharap kepada Dindikbud Kota Serang untuk membuat progres kedepan.

Baca Juga  Menangkan Prabowo Gibran Satu Putaran, KAI Gelar Rapimnas Khusus 110 Organisasi Ekonomi Rakyat

“Dindikbud diharapkan untuk membuat progres apa-apa yang diutamakan di sekolah ini, karena ini kebutuhan masyarakat yang berkaitan dengan zonasi,” katanya.

Saat ini juga, masih dikatakan Wali Kota Serang Syafrudin, kegiatan belajar mengajar sudah mulai berjalan.

“Disini tiap hari karena muridnya masih sedikit dan sudah mulai berjalan KBM nya. Kalau disekolahan lain masih ada pembatasan karena Covid-19” jelasnya.

“Sekolahan ini juga masih bisa menampung ratusan siswa lagi,” tandasnya. (Bar).