Majalahteras.com – Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA) terus bergeliat dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan pengembangan Sumber Daya Manusia yang kompeten untuk mengisi kebutuhan pembangunan. Untuk itu, UNTIRTA menggelar Launching Program Studi Doktor Pendidikan (S3) Pascasarjana UNTIRTA yang dihelat di Ruang Auditorium Gedung B Lt.3 UNTIRTA. Senin (16/12/2019).
Hadir dalam Launching tersebut Rektor UNTIRTA Dr. H. Fatah Sulaiman, ST., MT, Direktur Pascasarjana UNTIRTA Dr.H.Suherman, M.Pd, Wakil Direktur I Dr.H.Masrupi, M.Pd, Wakil Direktur II Dr.H.Helmi Tazid, SE, M.Si, Ak, CA, Koordinator Program Studi Doktor Prof.Dr.H.Sholeh Hidayat, M.Pd, Direktur Pascasarjana UIN Banten Prof. Dr. H. Syafuri, M.Hum, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten/kota se-Provinsi Banten, Kepala Daerah se-Provinsi Banten, Kepala OPD se-Provinsi Banten, para Guru Besar UNTIRTA, para Ketua dan Sekretaris Program Studi Pascasarjana UNTIRTA, para Dosen, Staf Tenaga Pendidikan, Mahasiswa, dan tamu undangan.
Wakil Direktur I Pascasarjana UNTIRTA, Dr.H.Masrupi, M.Pd sekaligus selaku Ketua Penyelenggara dalam laporannya mengatakan, kebahagiaan besar yang tiada tara karena pada Oktober 2019 Pascasarjana UNTIRTA mendapatkan izin sertifikat untuk membuka dan menyelenggarakan Program Doktor Pendidikan.
“Hal ini jadi pembuktian kepada Kemenristekdikti bahwa UNTIRTA mampu mengembangkan keilmuan hingga jenjang doctoral. Ini menjadi komitmen pimpinan UNTIRTA beserja jajaran untuk membangun Sumber Daya Manusia di Provinsi Banten, karena membangun sumber daya manusia adalah sebuah investasi. Keberhasilan ini juga untuk memberikan contoh Kepada Prodi lain untuk segera mengikuti,” jelasnya.
Dikatakan Direktur Pascasarjana UNTIRTA, Dr.H.Suherman, M.Pd dalam sambutannya, Launching Program Doktor ini merupakan salah satu implementasi dalam mengembangkan keilmuan dan pembangunan di Provinsi Banten.
“Pembangunan masyarakat pada umumnya. Sampai saat ini kita telah memiliki 12 prodi, yang terdiri dari 11 prodi magister, dan 1 prodi doktoral. Baik prodi kependidikan maupun non kependidikan. Dari yang sudah ada ini kita upayakan terus bertambah, baik dalam kualitas maupun kuantitas. Dan target kami di tahun 2023 ada 26 prodi magister dan 4 program doktor. Nanti akan terus dikaji prodi mana yang benar-benar dibutuhkan oleh pembangunan,” ujarnya.
Ia menambahkan, Pascasarjana UNTIRTA sudah meluluskan 2.823 orang menurut catatan terakhir, yang sudah tersebar baik di dalam instansi pemerintah maupun swasta.
“Ini merupakan sebuah sumber daya yang perlu diberdayakan. Semoga bisa terus berkembang dan sesuai dengan harapan masyarakat, hingga mampu memberikan sumbangsih nyata bagi kehidupan,” imbuhnya.
Sementara itu, Rektor UNTIRTA, Dr. H. Fatah Sulaiman, ST., MT, sekaligus membuka acara mengatakan, pihaknya yakin Program Doktor ini menjadi bagi contoh dan semangat bagi Program Studi Doktor yang lain, juga menjadi percepatan penguatan guru besar.
“Kita harus optimis di tahun 2020 akan mencapai 200 doktor. Angka ini tidak mustahil mengingat berbagai pencapaian yang sudah kita lakukan sejauh ini. Meski di sela-sela keterbatasan ini, dengan kebersamaan, tekad dan niat yang lurus, semua cita-cita ini akan bisa terpacai. Mari kita lakukan semua tugas ini dengan senang hati dan niat yang lurus,” ajaknya.(man)
