Tingkatkan Program Pemagangan untuk Kurangi Pengangguran

oleh -
oleh

MAJALAHTERAS.com – Program pemagangan jadi langkah strategis pemerintah untuk mengurangi angka kemiskinan. Melalui program ini, evaluasi sikap kerja dan kompetensi seseorang yang direkrut dapat diukur. Tidak hanya itu, peserta magang juga dapat berperan sebagai pekerja utama namun bukan sebagai pekerja.

“Perusahaan juga menadapatkan nilai tambah, yakni telah melaksanakan program Corporate Social Responsibility (CSR) karena aktif dalam pembinaan calon pekerja,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kalimantan Utara (Kaltara), Armin Mustafa.

Baca Juga  Lapas Kelas I Palembang Ikuti Pembukaan Pelatihan Dasar CPNS Gelombang II Poltekip dan Poltekim TA. 2024

Ia menyebutkan, sistem pemagangan dalam negeri sendiri diakui oleh Kementerian Ketenagakerjaan RI. Dengan maksud untuk mempelajari sikap kerja, pengetahuan, dan keterampilan berdasarkan program pelatihan. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran kerja, kemampuan serta produktivitas.

Dikatakan Armin, di Kaltara, pemagangan dalam negeri kali ini melibatkan 22 perusahaan di mana sumber pendanaannya dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) Dana Dekonsentrasi Kementerian Ketenagakerjaan RI.

Baca Juga  Sambut HUT Ke - 63 Satgas Yonif 623 Gelar Lomba Menyanyikan Lagu Nasional Dan Cerdas Cermat

Selain pemagangan, untuk meningkatkan kemampuan tenaga kerja perlu juga dilakukan pelatihan kewirausahaan. Misalnya, pelatihan tata boga dan menjahit masker.

Dengan pelatihan tersebut, dapat memberikan keahlian dan keterampilan pada generasi muda untuk meningkatkan kesejahteraannya melalui wirausaha. “Baik pemagangan maupun pelatihan kewirausahaan digelar sebagai upaya untuk meringankan beban pekerja atau pencari kerja yang terdampak Covid-19,” tuntas Armin.@MANDU

Baca Juga  Semarak Porseni HBP Ke-58, Ribuan Napi Lapas Kelas I Tangerang Gelar Senam Bersama