Kampanye untuk bumi lebih hijau terus bergulir. Tentu saja, dampaknya tidak terasa dalam waktu dekat. Namun, dengan menghemat energi mulai dari sekarang, usia bumi bisa lebih panjang.
Ganti bola lampu biasa Anda dengan compact fluorescent lightbulb (CFL), yang menggunakan seperempat energi dari lampu pijar biasa dan bisa bertahan hingga 15 kali lebih lama.
Menurut Pusat Energi Konsumen, jika Anda mengganti 25 persen dari lampu pada penggunaan energi di daerah yang lebih tinggi, misalnya ruang keluarga, ruang kerja, dan dapur, dengan CFL, maka tagihan listrik yang terpangkas hampir setengahnya.
Pasang aerator, yaitu alat kecil yang dipasang ke kepala kran. Alat ini bisa mengombinasikan antara udara dan air saat mengalir keluar. Aerator bisa memotong laju aliran air. Untuk keluarga dengan empat anggota keluarga, memasang aerator di wastafel dapur dapat menurunkan penggunaan air sebanyak 280 galon per bulan.
Memasang pancuran rendah aliran air ini juga dapat mengurangi jumlah air yang Anda gunakan saat mandi sebesar 30 persen. Jika 10.000 keluarga menggunakan alat ini pada pancuran air saat mandi, mereka akan menghemat 140 juta galon air setiap tahun.
Ada pun jika Anda menginstal empat aerator pada keran dan pada dua pancuran mandi, akan menghemat rata-rata 255 dollar AS per tahun!
3. Kontrol cahaya
Gunakan lampu hanya saat Anda butuhkan. Tidak jarang, penghuni rumah meninggalkan ruangan dan lupa untuk mematikan lampu. Untuk menghemat listrik, Anda bisa memasang pengontrol cahaya, seperti sensor gerak, dimmer switch, dan timer.
Semakin redup lampu yang digunakan, semakin banyak energi yang Anda simpan. Pemasangan dimmer dapat menyimpan setidaknya 4-9 persen listrik. Setiap sensor gerak menyimpan rata-rata 35 dollar AS per tahun biaya listrik.