Majalahteras.com – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pandeglang menargetkan realisasi penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2023 sebesar Rp2 miliar. Realisasi penerimaan PAD diperoleh DLH Kabupaten Pandeglang paling besar dari retribusi sampah pasar.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pandeglang, Achmad Saepudin mengatakan, target PAD Pandeglang tahun 2023 sebesar Rp2 miliar.
“Kita optimis target tercapai. Paling besar realisasi PAD dari retribusi sampah pasar,” katanya.
Saepudin menjelaskan, setiap bulannya besar setoran untuk kas daerah minimal Rp166 juta. Diperoleh dari retribusi pasar.
“Karena mulai tahun 2023 ini, untuk retribusi pasar mulai dikelola oleh Dinas Lingkungan Hidup. Jadi tidak lagi dikelola oleh pihak ketiga,” ungkapnya.
Setelah tidak dikelola lagi oleh pihak ketiga, DLH, sekarang pengelolaan dan penarikan retribusi sampah pasar oleh Dinas Lingkungan Hidup.
“Untuk tahun 2023 ini kebetulan DLH tidak mendapatkan dana alokasi khusus (DAK). Adanya nanti di tahun depan,” tambahnya
Saepudin mengungkapkan, pada tahun 2022 lalu, pihaknya telah mengajukan perbaikan akses jalan menuju TPA Bangkonol. Lantaran kondisinya rusak sehingga menyulitkan kendaraan melakukan bongkar sampah.
“Untuk akses jalan alhamdulilah sudah diperbaiki. Jadi sekarang tidak ada lagi kendaraan yang kepater,” ujarnya.
Lebih lanjut Saepudin mengucapkan, terima kasih kepada Bupati Pandeglang karena tahun ini mendapatkan bantuan pembelian alat berat sebuah alat berat berupa Doser. Kemudian dua unit mobil, dan delapan unit bak sampah kontainer.
“Untuk bak sampah kontainer disimpan di tempat tertentu. Sedangkan untuk lainnya belu karena memang anggaran masih terbatas dan kita Dinas Penghasil minimal ada target PAD yang masuk,” harapnya.@Juanda