Studi Tiru ke Lapas Pemuda Tangerang, LPP Bengkulu Tinjau SAE, Posyandu Publik, Posyandu Warna Hingga Kampus Kehidupan

oleh
oleh -

TANGERANG – Dalam rangka studi tiru pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani, Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang mendapatkan kunjungan dari Lapas Perempuan Kelas IIB Bengkulu. Sabtu (11/12/2021).

Yekti Apriyanti selaku Kepala Lapas Perempuan Kelas IIB Bengkulu dan jajaran disambut langsung oleh Kepala Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang, Kadek Anton Budiharta.

Kepala Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang mengajak rombongan berkeliling melihat Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang lebih dekat. Dimulai dari meninjau layanan dan inovasi di Posyandu Publik yang menjadi sentra layanan Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang dalam melayani masyarakat.

Baca Juga  Ribuan Orang Nikmati Layanan Kunjungan Idul Fitri 1445 H di Lapas Narkotika Jakarta

Beragam layanan dijelaskan Kepala Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang mulai dari Pendaftaran Kunjungan Online, Alur Kunjungan, Ruang Yankomas, Pemeriksaan Barang, Bank Jempol, Pendaftaran Kunjungan Tahanan yang bekerjasama dengan Kejaksaan Tangerang dan Aplikasi Sistem Informasi Lapas Pemuda (Silada).

Selanjutnya, rombongan diarahkan menuju Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE). Disana para tamu menengok kegiatan asimilasi bagi warga binaan, diantaranya perkebunan cesin dan terong, peternakan ayam petelur, taman bunga, serta kolam ikan lele dan nila.

Baca Juga  Eks Ketua Dulur Dimyati Siap All Out Dukung Adde Rosi di Pilkada Pandeglang dan Airin Rachmi Diany Maju Gubernur Banten

Masuk ke dalam Lapas, studi tiru dilanjutkan dengan berkeliling melihat layanan yang diberikan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan yang ada didalam Posyandu Warna meliputi layanan kesehatan, layanan pengaduan, layanan integrasi dan remisi, serta layanan informasi. Kemudian dilanjutkan dengan meninjau bale baca, bale informasi, bale seni, dan bale kongkow.

Selain itu, para tamu juga menengok Kampus Kehidupan yang terdiri dari Fakultas Agama Islam, Fakultas Hukum, Fakultas Theologi, dan Fakulitas Ilmu Agama Budha. Kunjungan berlanjut ke area Kegiatan Kerja, disana rombongan melihat pembinaan kemandirian yang diberikan kepada warga binaan seperti bordir, melukis, loundry, konveksi, dan juga pengelasan dan pertukangan. Kegiatan berakhir di bale kongkow untuk ramah tamah sembari menikmati kopi yang dibuat oleh barista Jape Coffe. (Dede).

Baca Juga  Seminar Nasional HDKD ke-78, Lapas Cilegon Dukung Berlakunya Hukum yang Hidup dalam Masyarakat