Skuter Matic, Band Musik Akustik Yang Jadi Wadah Para Narapidana Lapas Pemuda Tangerang Berkarya

oleh
oleh -

TANGERANG – Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang Kanwil Kemenkumham Banten terus mengembangkan program pembinaan kepribadian bagi para Warga Binaan Pemasyarakatan. Terkini, Lapas yang menjadi cagar budaya di Kota Tangerang ini membentuk band musik bernama Skuter Matic.

Band Skuter Matic yang merupakan kepanjangan dari Sekumpulan Terpidana Main Akustik ini rutin menampilkan kepiawaiannya bermain musik setiap Selasa dan Sabtu. Sukter Matic sendiri merupakan salah satu pengejawantahan program pembinaan kepribadian Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang. Hal ini merupakan salah satu hak para narapidana seperti yang telah diatur dalam Undang-undang Nomor 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan., yakni hak untuk mendapatkan pendidikan dan pengajaran. Diharapkan, Skuter Matic mampu menjaring para narapidana yang memiliki minat dan bakat dalam bermusik.

Baca Juga  Lapas Cikarang Gelar Sidang TPP, Ternyata Ini Yang Dibahas

“Skuter Matic adalah salah satu wujud pembinaan kepribadian di Lapas Pemuda Tangerang. Dengan menjaring para narpidana yang punya kemauan, serta minat dan bakat dalam bermusik,” kata Kadek Anton Budiharta selaku Kepala Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang.

Terakhir, Skuter Matic turut andil dalam Kejuaraan Tenis Meja Pengayoman bertajuk Piala Direktur Jenderal Pemasyarakatan Tahun 2022, Rabu 25 Mei 2022. Dalam kegiatan yang diikuti 60 atlet tenis meja dari unit utama Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dan Unit Pelaksana Teknis se-Jabodetabek ini, Skuter Matic mengiringi kegiatan dengan menampilkan sejumlah lagu-lagu hits dan juga memperdengarkan kreasi mereka dalam bermusik. Mereka turut mengisi lagu dari awal kegiatan hingga akhir kegiatan.

Baca Juga  PWI Siap Bermitra Membangun Sinergitas Dengan Pemerintah Daerah

“Ini menjadi kebanggan tersendiri untuk kita, dimana warga binaan Lapas Pemuda Tangerang menunjukan Kemampuannya,” tambah Kadek Anton Budiharta.

“Skuter Matic sendiri adalah salah satu hasil pembinaan narapidana kami yang bermaksud untuk melatih dan menampilkan hasil karya narapidana dalam bentuk musik,” tandasnya. (Dede).