MAJALAHTERAS.com – Sekretaris Sumatera Selatan H. Nasrun Umar yang juga sebagai atasan PPID Provinsi Sumsel katakan dalam mewujudkan keterbukaan informasi publik adalah suatu inovasi dengan melalui program internet desa pada masa pandemi covid-19 menuju Sumatera Selatan informatif
Hal tersebut diutarakannya pada saat mengikuti pemeringkatan maupun penilaian terhadap Pemerintah Provinsi Sumsel “melalui Diskominfo Prov Sumsel Monitoring dan Evaluaasi Keterbukaan Informasi Badan Publik tahun 2020” yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Publik Pusat di Sumsel Command Center, Selasa (6/10/2ll020).
“Pelayanan maksimal kepada masyarakat adalah merupakan kewajiban para pelayan publik untuk berbuat lebih dan untuk mewujudkannya perlu adanya inovasi” ujar Sekda
Nasrun ungkapkan, Sumatera Selatan telah melakukan tindakan dalam hal pelayanan publik melalui kebijakan Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru seperti pelayanan langsung kepada masyarakat yaitu program internet desa
“Penanganan maupun pelayanan Update – covid 19 melalui PPID sumselprov.go.id yang terintegrasi dengan sumselprov.go.id dan disebarkan melalui command center” jelasnya
Menjawab pertanyaan para Tim Penilai, Nasrun membeberkan bahwa Tahun 2019 ada 34 desa mendapatakan bantuan internet desa dan 170 desa mendapatkan bantuan website desa.
Dan tahun 2020 ada 17 desa mendapatakan bantuan internet desa yang terintegrasi di 17 kab kota se Sumsel terintegrasi melalui Sumsel satu data
Untuk mendukung program tersebut perlu adanya suatu kebijakan Gubernur yaitu corona.sumselpro.go.id melalui gugus tugas covid-19 SK Gubernur no.180/KPTS/Dinkes/2020 dan serta Internet desa SK Gubernur no. 607KPTS/Diskominfo/2019Website desa SK. Gubernur no. 608/KPTS/Diskominfo/2019
“Pelayanan internet desa solusi tepat dimasa pandemi dengan Inovasi dan layanan informasi PPID di Sumsel yang berkelanjutan guna mewujudkan Visi Sumatera Selatan Menuju Untuk Semua” tutupnya
Turut hadir; Ka.Dinas Kominfo Provinsi Sumsel H. Achmad Rizwan, S.STP, MM, Wakil Ketua Komisi Informasi Pusat Gede Narayana dan Wafa Patria Umma.***