PGRI Kecamatan Kaduhejo Gelar Konferensi Cabang, Tetapkan Jaja Sunarja Ketua Masa Bakti 2025-2030

oleh
oleh

Majalahteras.com – Pengurus Cabang Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Kaduhejo menyelenggarakan Konferensi Cabang (Konpercab) dengan mengusung tema “Gotong Royong Digital untuk Pendidikan Indonesia yang Lebih Baik”  secara aklamasi menetapkan Jaja Sunarja, S.Pd., sebagai Ketua Masa Bakti 2025-2030. Sabtu (8/11/2025),

Konferensi ini dihadiri puluhan guru dari berbagai satuan pendidikan se-Kecamatan Kaduhejo.Kegiatan konferensi ini bukan saja ajang pergantian kepengurusan tetapi juga menjadi agenda penting untuk mengevaluasi kinerja kepengurusan sebelumnya dan menyusun kepengurusan program kerja kedepan serta merumuskan arah kebijakan baru.

Suhandi, S.Pd., Ketua PGRI Cabang Kaduhejo periode sebelumnya, dalam sambutannya, menyampaikan laporan pertanggung jawabanan sekaligus memaparkan sejumlah capaian program pembinaan dan peningkatan kompetensi guru agar semakin melek teknologi dan mampu beradaptasi mengikuti perkembangan zaman Semua ini berkat kerja sama dan dukungan dari seluruh rekan guru,” ujarnya.

Sementara itu, Drs. H. Mochamad Yani, M.Pd., selaku pembina dan narasumber dalam konferensi tersebut, menekankan pentingnya adaptasi guru terhadap perkembangan teknologi.

Ia mendorong agar para guru tidak hanya menjadi pengguna teknologi, tetapi juga mampu menciptakan konten edukatif yang relevan dengan kebutuhan siswa di era digital.

“Guru masa kini harus berani bertransformasi. ‘Gotong Royong Digital’ yang kita usung berarti bersama-sama memanfaatkan teknologi untuk memecahkan masalah pembelajaran dan menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi semua,” pesannya.

Setelah konferensi kemudian acara dilanjutkan dengan prosesi pemilihan ketua baru. Melalui proses demokratis, Jaja Sunarja, S.Pd., terpilih secara aklamasi untuk memimpin PGRI Cabang Kaduhejo masa bakti 2025-2030.

Ketua Terpilih Jaja Sunarja, S.Pd., dalam sambutannya menyatakan komitmen melalui visi misi untuk terus membangun PGRI Cabang Kaduhejo yang solid dan progresif. Ia mengakui amanah ini sebagai tanggung jawab besar.

“PGRI harus hadir sebagai rumah yang memberikan perlindungan, pembinaan, dan pemberdayaan bagi seluruh anggotanya,” tegas Jaja di hadapan para hadirin, termasuk perwakilan Korwil Disdikpora dan para kepala sekolah. Revitalisasi Keanggotaan menjadi program Prioritas

“Jaja mengungkapkan data krusial mengenai keanggotaan. Dari potensi sekitar 400 guru di semua jenjang (TK hingga SMA/SMK), saat ini hanya sekitar setengahnya yang aktif. Ini adalah tantangan sekaligus peluang. Ke depan akan menggalakkan pembinaan yang serius dan sistematis untuk meningkatkan partisipasi anggota. Kami akan jemput bola untuk memastikan setiap anggota merasa dilibatkan, guna mewujudkan enam visi program prioritas program kerja,” paparnya.

Revitalisasi dan Pembinaan Anggota: Meningkatkan signifikan jumlah anggota aktif.

Peningkatan Kompetensi Profesional: Menyelenggarakan pelatihan dan workshop berkelanjutan untuk semua jenjang.

Perjuangan Kesejahteraan: Memperkuat advokasi hak-hak guru dan program bantuan sosial.

Penguatan Solidaritas: Mempererat silaturahmi antar guru lintas jenjang.

Membangun Kemitraan Strategis: Bersinergi dengan Korwil Disdikpora, sekolah, dan stakeholder pendidikan lainnya.

Pembentukan Karakter Siswa: Mengoptimalkan peran PGRI dalam pelestarian nilai-nilai luhur bangsa.

Jaja selaku ketua terpilih, mengajak seluruh rekan seperjuangan untuk bersinergi. Fokus kami ke depan adalah pada penguatan kompetensi guru dalam bidang digital, memperjuangkan kesejahteraan, dan terus menjadikan PGRI sebagai rumah bagi semua pendidik

“Mari kita satukan langkah untuk mewujudkan PGRI Cabang Kaduhejo yang Solid, Profesional, dan Sejahtera. Semua bekerja untuk kemajuan pendidikan dan masa depan anak bangsa,” tutupnya.@Juanda

No More Posts Available.

No more pages to load.