MAJALAHTERAS.COM – Peringatan Maulid Nabi Muhammad merupakan bagian dari tradisi yang dirayakan setiap tahunnya bagi umat Islam. Sama halnya, di lingkungan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cilegon.
Rabu (09/11) Siang, pegawai dan warga binaannya yang beragama Islam berkumpul di Masjid Al Muhajirin Lapas Cilegon untuk merayakan Maulid Nabi sebagai wujud syukur dan rasa cinta.
Kegiatan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh warga binaan pemasyarakatan dan penampilan serta bersholawat Nabi Muhammad SAW secara bersama-sama, dan dibuka langsung oleh Kalapas Kelas IIA Cilegon, Sudirman Jaya.
“Peringatan Maulid Nabi ini, menjadi bentuk rasa Syukur kita atas Kelahiran Nabi Muhammad SAW. Jadikan ini momentum untuk memperkuat keimanan. Umat yang mencintai Nabi, InsyaAllah kelak akan bersamanya di surga,” ungkap Kalapas Sudirman Jaya saat memberikan kata sambutan kepada seluruh peserta yang hadir.
Sementara itu, dalam tausyiahnya, Ustad Unang Kosasih menjelaskan pentingnya bagi umat islam untuk meneladani Nabi Muhammad SAW. Sesuai dengan tema kegiatan perayaaan Maulid Nabi Muhammad 1444 H di Lapas Cilegon, yaitu “Teladani Nabi, Perbaiki Diri, Selamatkan Negeri.”
“Kewajiban kita sebagai umat Islam untuk meneladani akhlak Rasulullah Muhammad SAW, karena selama hidupnya, beliau telah mencurahkan segenap jiwa raganya untuk menyelamatkan kehidupan manusia dari kesesatan,” ungkapnya.
Perayaan Maulid Nabi diselenggarakan setiap tahunnya di Lapas Cilegon. Kegiatan ini turut menjadi tali silaturahmi sesama umat Islam, serta mengajarkan tentang kebaikan-kebaikan Islam.(Pik/Dede)