Pemprov DKI Kembali Adakan Program Pangan Murah Bersubsidi Mulai Hari Ini

oleh
oleh -
Seorang warga membeli sembako dalam program Pangan Murah Bersubsidi yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta di halaman parkir Pasar Induk Beras Cipinang, Rabu, 2 Februari 2022. (Foto: Istimewa)

Jakarta, Beritasatu.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta kembali menggelar program Pangan Murah Bersubsidi. Program ini dijalankan oleh PT Food Station Tjipinang Jaya bersama BUMD pangan DKI Jakarta lainnya yakni Perumda Pasar Jaya dan Perumda Dharma Jaya

Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Pamrihadi Wiraryo mengatakan, sebagai bentuk tanggung jawab atas penugasan tersebut Food Station akan melayani warga DKI Jakarta penerima manfaat program Pangan Bersubsidi atau Program Peningkatan Divertifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat.

“Terhitung mulai hari ini 2 Febuari 2022, program yang mulia dari Pemprov DKI Jakarta ini hadir kembali dan kami juga membuka gerai pengambilan pangan murah bersubsidi di halaman parkirnya di Pasar Induk Beras Cipinang atau PIBC, tentunya juga di lokasi lain yang ditentukan oleh Pemprov DKI sebagai lokasi distribusi,” ujar Pamrihadi di Jakarta, Rabu (2/2/2022) dilansir beritasatu.com.

Baca Juga  FGD Kompolnas: Perlu Tata Kelola Pengaduan Berbasis Satu Data Indonesia

Pamrihadi mengatakan khusus layana di lokasi PIBC dibuka setiap hari kecuali hari Minggu. Proses pengambilan bahan pangan bersubsidi dilakukan dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, yakni wajib memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak

“Kami membuka layanan di lokasi PIBC ini setiap hari mulai pukul 08.00-17.00 WIB kecuali hari Minggu dan stok komoditinya pun lengkap, jadi untuk penerima manfaat yang berdomisili di Jakarta Timur, cukup datang ke lokasi Pasar Induk Beras Cipinang sebelah Bank DKI dan dilakukan dengan tetap menjaga Prokes,” imbuh Pamrihadi.

Baca Juga  Petugas BNN Lakukan Tes Urine Kepada Napi Lapas Cilegon

Program Pangan Murah Bersubsidi ini menyediakan bahan pangan berupa beras dengan kualitas premium, telur, ikan kembung dan susu UHT dalam kemasan karton. Adapun komoditi pangan yang bisa beli oleh warga Jakarta untuk masyarakat tertentu yang berhak adalah produk-produk seperti beras premium seharga Rp 30.000/5Kg, daging sapi Rp 35.000/1Kg, daging ayam Rp 8.000/satu ekor, ikan kembung Rp 13.000/1Kg, telur ayam Rp 10.000,-/1tray, susu UHT Rp 30.000/1Karton.

Sementara Kepala Dinas KPKP Provinsi DKI Jakarta Suharini Eliawati menyampaikan bahwa program pangan bersubsidi bertujuan untuk meningkatkan akses pangan serta gizi anak-anak dan warga Jakarta golongan tertentu. Selain itu, kata dia, bertujuan juga untuk stabilisasi harga pangan.

Baca Juga  Pimpin Rapim TNI-Polri 2024, Presiden Jokowi Tekankan Pentingnya Penguasaan Teknologi Hadapi Tantangan Global

Adapun para penerima manfaat adalah pemegang KJP Plus, PJLP dengan gaji maksimal 1,1 UMP, penghuni rusun, lansia yang tidak mampu dan terdaftar, penyandang disabilitas yang tidak mampu dan terdaftar, pekerja/buruh ber KTP DKI dan terdaftar, kader PKK yang tidak mampu memenuhi kebutuhan dasarnya dan terdaftar, guru non-PNS dan tenaga kependidikan non-PNS yang terdaftar.

“Terdaftar lebih dari 1.050.000 penerima manfaat yang dapat membeli produk pangan dengan kualitas yang baik dengan harga subsidi,” ungkap Suharini.(*/cr2)