TANGERANG – Pembangunan Blok Hunian Warga Binaan Lapas Kelas I Tangerang resmi dimulai. Pembangunan ditandai dengan peletakan batu pertama (groundbreaking) oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten, Tejo Harwanto, Jum’at (01/04/2022).
Hadir dalam peletakan batu pertama blok hunian WBP Lapas Kelas I Tangerang, para Kepala Divisi dan Kepala Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Kanwil
Kemenkumham Banten, Wakapolres Metro Tangerang, Perwakilan Kodim 0506 Tangerang, Kejaksaan Negeri Tangerang dan Pengadilan Negeri Tangerang. Acara diawali dengan Laporan Kegiatan yang disampaikan oleh Kepala Lapas Kelas I Tangerang, Asep Sutandar. Dalam laporannya, Asep Sutandar mengatakan bahwa blok hunian baru itu diharapkan menjadi solusi bagi permasalahan kelebihan kapasitas yang ada di Lapas Kelas I Tangerang.
“Sebagaimana kita tahu, Lapas Kelas I Tangerang ini dibangun pada Tahun 1980an. Sehingga bisa dikatakan, saat ini bangunan yang ada sudah melewati batas ideal dan sudah saatnya untuk dilakukan renovasi. Harapannya, semoga bangunan blok hunian yang baru nantinya dapat menjadi solusi utamanya dalam permasalahan kelebihan kapasitas yang terjadi di Lapas Kelas I Tangerang,” ujar Asep Sutandar.
Senada, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten, Tejo Harwanto dalam sambutannya menyampaikan bahwa pembangunan blok hunian ini menjadi salah satu solusi untuk meredam gangguan keamanan dan ketertiban di Lapas Kelas I Tangerang. Untuknya, Tejo Harwanto berharap, pembangunan blok hunian ini betul-betul
menjadi perhatian PT. Griya Cemerlang Sejahtera selaku Kontraktor Pelaksana.
“Kiranya apa yang diharapkan oleh kami benar menjadi perhatian PT. Griya Cemerlang Sejahtera, agar dalam pembangunan dapat memperhatikan betul setiap proses pembangunan sehingga pembangunan blok hunian dapat terlaksana dengan tepat waktu dan tepat guna seperti yang diharapkan”, pesannya.
Untuk diketahui, Blok Hunian baru di Lapas Kelas I Tangerang ini dibangun diatas lahan seluas 1.980 m2 ditambah 58 m2 sebagai pagar keliling dan diperkirakan akan
menghabiskan dana sebesar Rp 24 M dengan pembiayaan murni dari DIPA Lapas Kelas I Tangerang. Diperkirakan pembangunan akan menghabiskan waktu selama 6 (enam) bulan dan selesai pada akhir 2022 mendatang. (Red)