PDRB Tumbuh 4,97 Persen, Pj Gubernur Al Muktabar: Kontribusi Komoditi Yang Dikembangkan Provinsi Banten

oleh
oleh -

MAJALAHTERAS.COM – Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengaku bersyukur atas capaian pertumbuhan ekonomi Provinsi Banten pada triwulan III-2023. Berdasarkan data berita resmi Badan Pusat Statistik Provinsi Banten, Senin (6/11/2023), dibanding dengan triwulan III-2022 (years to years), Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Provinsi Banten tumbuh 4,97 persen. Besaran PDRB Provinsi Banten atas harga berlaku pada triwulan III-2023 mencapai Rp204,03 triliun. Sementara berdasarkan atas harga konstan 2010, PDRB Provinsi Banten mencapai Rp127,08 triliun.

Capain itu menjadikan pertumbuhan PDRB Provinsi Banten di atas pertumbuhan PDB nasional serta tertinggi di Pulau Jawa.

“Kita dapat informasi, pertumbuhan PDRB Provinsi Banten melampaui pertumbuhan nasional. Ini adalah bagian dari kontribusi komoditi-komoditi yang kita kembangkan itu,” ungkap Al Muktabar usai Berangkatkan Ekspor Daun Talas Beneng ke Amerika Serikat oleh CV UNNI Talas beneng di Kelurahan Gelam, Cipocok Jaya, Kota Serang, Senin (6/11/2023).

Baca Juga  Pertandingan Bola Basket Meriahkan Perayaan Hari Kemenkumham ke-78 di Jawa Barat

“Retail-retail komoditi yang kita miliki akan kita dorong untuk hilirisasi yang merupakan amanat Bapak Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Kita akan menempuh itu. Mudah-mudahan ini makin banyak komoditi-komoditi dan makin banyak pula peta jalan kehidupan kita.

Hal senada diungkap Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten Imaduddin Sahabat. Dikatakan, per hari ini BPS merilis PDRB Provinsi Banten melampaui nasional dan tertinggi di Pulau Jawa.

“Provinsi Banten tumbuh 4,97 dan nasional tumbuh 4,94. Hal itu menunjukkan di Provinsi Banten alternatif ekspor perlu kita dorong,” ungkapnya.

Baca Juga  Sekjen Kemendagri Buka Pertemuan Nasional Pejabat Kehumasan Tahun 2019

“Selama ini kita berpegang pada ekspor baja dan alas kaki. Produk-produk unggulan harus kita dorong. Ini akan berkontribusi sangat baik bagi Provinsi Banten terhadap pertumbuhan ekonominya,” tambah Imaduddin Sahabat.

Dikatakan, pihaknya sangat mendukung program hilirisasi di Provinsi Banten. Hilirisasi diharapkan mampu menghasilkan produk yang bagus dan mampu menembus pasar ekspor. Turut mendorong pertumbuhan ekonomi Provinsi Banten.

Sebagai informasi, pertumbuhan PDRB Provinsi Banten pada triwulan III-2023 (Y to Y), dari sisi produksi, lapangan usaha Transportasi dan Pergudangan mencatat pertumbuhan tertinggi yaitu sebesar 11,58 persen. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dimiliki oleh Komponen Total Net Ekspor sebesar 41,47 persen.

Baca Juga  Diduga Jual Minuman Beralkohol, Resto Pantai Pandan Carita Jadi Sorotan Satpol PP hingga RPM

Ekonomi Banten triwulan III-2023 terhadap triwulan sebelumnya mengalami pertumbuhan sebesar 0,73 persen (q-to-q). Dari sisi produksi, lapangan usaha dengan pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha Pengadaan Listrik dan Gas sebesar 3,24 persen. Sementara itu, dari sisi pengeluaran, Komponen Total Net Ekspor mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 4,03 persen.

Sampai dengan Triwulan III-2023, ekonomi Banten mengalami pertumbuhan sebesar 4,80 persen (c-to-c). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha Transportasi dan Pergudangan sebesar 13,88 persen. Sementara itu, dari sisi pengeluaran, Komponen Total Net Ekspor mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 25,34 persen.