Kemeriahan Helaran Festival Budaya menyambut Hari Jadi Bogor (HJB) ke-533, Sabtu (30/5/2015), menjadi hiburan tersendiri bagi masyarakat Bogor di tengah suhu politik yang panas akhir-akhir ini di lingkungan Pemerintahan Kota Bogor. Maklum, sangat jarang masyarakat Bogor melihat aktraksi budaya semacam itu.
Ribuan orang memadati jalan-jalan utama Kota Bogor demi melihat atraksi seni dan budaya yang disuguhkan para peserta Helaran Festival Budaya HJB. Seakan tak mau kalah dengan kondisi cuaca yang cukup menyengat, warga Bogor tetap memadati sejumlah ruas jalan, seperti di Jalan Sudirman, Kota Bogor.
Dalam helaran budaya ini, ditampilkan puluhan kendaraan hias, atraksi seni dan budaya, serta beragam hiburan lainnya yang sengaja dipersembahkan oleh Pemkot Bogor untuk warganya. Ribuan peserta tak hanya dari Bogor saja, namun sejumlah delegasi dari daerah lain seperti Purwakarta, ikut menyemarakkan pawai tersebut.
Dengan jarak tempuh sekitar 2,5 kilometer, peserta helaran budaya ini dilepas dari Gelanggang Olahraga (GOR) Pajajaran melintasi Jalan Ahmad Yani, Jenderal Sudirman, dan Jalan Jalak Harupat lalu finish di Lapangan Sempur. Dalam kesempatannya, Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara itu.
“Semoga kegiatan ini bisa mendorong para pelaku seni di Bogor agar lebih kreatif lagi,” ujar Bima.
Menurut Ketua Umum Paguyuban Bogor, Iwan Kurniawan, pawai helaran budaya ini diikuti sekitar empat ribuan peserta yang terdiri dari berbagai unsur seperti sanggar, komunitas, masyarakat umum, pelajar, dan instansi pemerintahan.
“Ada sekitar empat ribuan peserta dari Bogor dan dari luar,” pungkas Iwan.
