Menko PMK Sambangi Pasien Isoman di RS Lapangan Gresik

oleh
oleh -

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy bersama Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur (Jatim) Emil Dardak dan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani kunjungi Gelora Joko Samudro yang telah disulap menjadi RS Lapangan guna menangani pasien Covid-19.

Kehadiran Menko PMK pada Selasa (13/7) disambut oleh para dokter dan tenaga kesehatan (nakes), terutama antusiasme dari seluruh pasien yang sedang melaksanakan isolasi mandiri (isoman). Pasien yang dirawat di RS Lapangan tersebut merupakan pasien Covid-19 dengan kondisi bergejala ringan.

Baca Juga  Update Corona: Covid-19 di RI Kembali Turun Menjadi 894 Kasus Sehari Pada Minggu 10 Oktober

“Semangat terus. Makan bergizi, kalau perlu lari-lari ke lapangan itu biar sehat. Rajin-rajin salat malam yang khusyuk karena salat malam itu juga bisa meningkatkan imun,” ucap Menko PMK saat berdialog dengan para pasien yang dibatasi sekat area dan dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.

Diketahui sebelumnya, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Gresik, Jatim, diarahkan ke RS Lapangan yang berada di kompleks lapangan sepak bola Gelora Joko Samudro lantaran sejumlah RS mulai penuh. Bahkan tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) untuk pasien Covid-19 di sejumlah RS di Gresik telah melebihi 86% sejak akhir Juni lalu.

Baca Juga  Menko PMK Pantau Distribusi Obat Terapi Covid-19 Sampai Ke Konsumen

Pada kesempatan itu, Wagub Jatim Emil Dardak menjelaskan berdasar arahan Menteri Kesehatan agar RS harus mengkonversi setidak-tidaknya 40% dari kapasitas RS keseluruhan untuk dijadikan perawatan Covid-19.

“ICU-nya juga sama. Yang paling memungkinkan untuk ICU adalah tempat tidur isolasi negatif ditambah sarana prasarana (sarpras) sama dilengkapi nakes yang punya STL itu bisa merawat di ICU,” tuturnya.

Baca Juga  Perkuat Ruang Isolasi Desa Guna Antisipasi Rumah Sakit Penuh

Ia mengungkap bahwa lebih lanjut akan ada rencana dukungan sarpras dari Kemenkes. Kedatangan Menko PMK dalam kunjungan kerjanya kali ini, terang Emil, salah satunya sekaligus memastikan hal tersebut terkomunikasikan dengan baik di lapangan.

“Kami juga berterima kasih karena dengan turunnya Pak Menko jadi diketahui titik-titik yang menjadi risiko,” pungkasnya. (*/cr2)

Sumber: kemenkopmk.go.id