Memperluas Akses Pembayaran Pajak, Perbankan DKI Tersedia di titik Gerai Samsat tertentu

oleh
oleh -
Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria meresmikan gerai Samsat Pusat Grosir Cililitan (PGC), Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu, 18 Desember 2021. (Foto: istimewa)

Jakarta – Bank DKI hadir dan memiliki 16 layanan terpadu di titik-titik penjualan Samsat di Jakarta untuk memperluas akses penerimaan pajak. Baru-baru ini, Bank DKI hadir di Pusat Grosir Samsat (PGC) Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur yang diresmikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria; Lusiana Herawati, Kepala Otoritas Pajak Daerah DKI Jakarta; Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo pada Sabtu, 18 Desember 2021.

“Kolaborasi ini bertujuan untuk memberikan kemudahan dan percepatan kepada wajib pajak dalam pelaksanaan registrasi dan identifikasi kendaraan bermotor, pengesahan surat tanda nomor kendaraan bermotor (STNK), pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB), dan pembayaran sumbangan wajib dana kecelakaan lalu lintas jalan atau SWDKLLJ,” ujar Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini di Jakarta, Minggu (19/12/2021)dilansir beritasatu.com.

Baca Juga  Presiden Jokowi Apresiasi Pembangunan Pabrik Amonium Nitrat untuk Mendorong Kemandirian Pangan

Terkait gerai Samsat PGC, kata Herry, merupakan pelayanan terpadu untuk melayani para wajib pajak. Herry mengatakan gerai ini dibuka tidak hanya untuk warga Jakarta Timur, melainkan seluruh warga DKI Jakarta bisa ke gerai ini karena data kendaraan di wilayah Jakarta sudah online.

“Adapun pelayanan pembayaran pajak yang dilayani di gerai ini hanya untuk pembayaran pajak tahunan kendaraan. Untuk pajak lima tahunan atau perpanjangan STNK harus di samsat setempat, karena harus dilakukan mekanisme cek fisik kendaraan,” ungkap Herry.

Baca Juga  UU Pemda: Tugas, Kewenangan dan Kewajiban Kemendagri Mediasi Sengketa Kewenangan Pemda

Selain gerai Samsat PGC, terdapat 15 pelayanan terpadu Bank DKI di sejumlah gerai Samsat yang tersebar di wilayah DKI Jakarta, yakni di gerai Samsat Pluit Village, gerai Samsat Pasar Pagi Mangga Dua, gerai Samsat Artha Gading Mall, gerai Samsat Grand Cakung Mall, gerai Samsat Bekasi, gerai Samsat AEON Mall Jakarta Garden City, gerai Samsat Tamini Square, gerai Samsat Depok, gerai Samsat Blok M Square, gerai Samsat Gandaria City, gerai Samsat Cinere, gerai Samsat Serpong BSD, gerai Samsat Lippo Mall Puri, gerai Samsat Mall Taman Palem, gerai Samsat Cikokol, dan gerai Samsat PGC Cililitan.

“Kami berharap dengan bertambahnya gerai Samsat ini dapat semakin memudahkan warga DKI Jakarta dalam membayar pajak serta meningkatkan peran Bank DKI dan mitra kolaborasi dalam penerimaan pajak daerah yang nantinya akan bermanfaat pada pembangunan di DKI Jakarta” jelas Herry.

Baca Juga  Semarakan HBP Ke-58, Jajaran Lapas Serang Donorkan Darah

Untuk mendorong penerimaan pajak kendaraan bermotor, Herry menyampaikan, Bank DKI memanfaatkan layanan penerimaan pembayaran pajak melalui e-Channel Bank DKI seperti aplikasi JakOne Mobile, Si Ondel, Signal, Cash Management System hingga EDC Bank DKI untuk menghadirkan kemudahan transaksi nontunai kepada wajib pajak.

“Per November 2021, transaksi pembayaran pajak melalui e-Channel Bank DKI telah lebih dari 430.000 transaksi dengan nominal transaksi mencapai lebih dari Rp 3,6 triliun,” kata Herry.(*/cr2)