MCC Banten dan Lampung Bantu Distribusikan Bantuan Korban Tsunami

oleh
oleh -

MAJALAHTERAS.COM-Bencana tsunami yang melanda dua wilayah yaitu Banten dan Lampung pada 22 Desember 2018 lalu, menjadi perhatian semua pihak. Tak terkecuali, Media Crisis Center (MCC) sebagai pusat informasi bencana tsunami selat sunda yang digagas oleh SMSI dan PWI.

Malam ini, selasa (25/12), tim media Crisis Center (MCC) dari Lampung dan Banten mendistribusikan kebutuhan para korban tsunami di masing-masing wilayah.

Baca Juga  Juru Bicara Divisi Humas Polri Ungkap Peran Dari MAH Pemuda Asal Madiun Yang Membantu Hacker Bjorka

Bantuan yang dikumpulkan merupakan hasil sumbangan masyarakat dan berbagai organisasi di kedua daerah.

IMG-20181225-WA0135

Koordinator MCC SMSI-PWI, Rian Nopandra sebagai Tim MCC Banten dan Ketua Bidang Organisasi PWI Banten mengatakan, bantuan yang diterima oleh MCC Banten sebagai posko induk, akan segera didistribusikan ke masyarakat terdampak tsunami di wilayah Labuan dan sekitarnya.

“Malam ini kita terima bantuan dari masyarakat Pereng Langgar Kota Serang dan masyarakat Cilegon. Tim segera akan mendistribusikan bantuan ini ke posko utama tsunami di Labuan,” pungkas Rian Nopandra yang akrab dipanggil Opan ini.

Baca Juga  Presiden Jokowi Mengajukan Laksamana TNI Yudo Margono Sebagai Calon Tunggal Panglima TNI

Pada kesempatan tersebut Opan berharap, bantuan yang diberikan, sedikit banyak dapat meringankan beban masyarakat korban tsunami.

Sementara itu, Ketua MCC Lampung Selatan, Alpandi mengatakan, bantuan dari MPD GRPG yang diterima pihaknya hari ini (25/12), juga akan segera didistribusikan ke para korban di Kecamatan Kalianda dan Rajabasa, Provinsi Lampung.

Ditambahkan Alpandi, setiap hari bantuan dari Posko MCC PWI Lamsel, terus didistribusikan ke lokasi para korban.

Baca Juga  Ketum KERIS: Minta Jokowi Panggil Kapolri Pastikan Stok Beras Aman Hari Pencoblosan Pilpres 2024

“Kita tidak bisa menunggu lama sampai bantuan menumpuk, karena kebutuhan mereka hari ini berbeda dengan kebutuhan mereka esok hari,” jelasnya.(**).