PASURUAN – Kamis (05/09/2024) Hakim Pengawas dan Pengamat (Wasmat) dari Pengadilan Negeri Bangil melakukan kunjungan kerja ke Rutan Kelas IIB Bangil untuk meninjau pelayanan dan kondisi para tahanan. Kunjungan ini bertujuan memastikan bahwa proses pelayanan di Rutan Bangil berjalan sesuai dengan regulasi yang berlaku, serta bahwa hak-hak para tahanan terpenuhi dengan baik. Tim Wasmat diterima oleh jajaran Rutan Bangil dan diajak untuk meninjau berbagai fasilitas yang ada, termasuk blok hunian dan area layanan publik.
Dalam kunjungan tersebut, Hakim Wasmat berkesempatan berinteraksi langsung dengan para tahanan. Mereka menanyakan tentang kondisi fisik, psikologis, serta bagaimana akses mereka terhadap hak-hak dasar seperti kesehatan, makanan, dan hak untuk menghubungi keluarga. Tim juga mengapresiasi beberapa inovasi yang diterapkan di Rutan Bangil, termasuk pelayanan kesehatan yang melibatkan tim medis yang sigap dan fasilitas lain yang sesuai standar.
Selain meninjau kondisi tahanan, Hakim Wasmat juga mengevaluasi kualitas fasilitas fisik di Rutan Bangil. Peninjauan meliputi kebersihan area hunian, fasilitas sanitasi, serta ruang-ruang publik yang digunakan oleh tahanan. Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan gambaran nyata tentang situasi di lapangan.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Timur, Heni Yuwono, dalam arahannya memberikan apresiasi terhadap kunjungan Hakim Wasmat ini. Beliau menekankan pentingnya sinergi antara lembaga peradilan dan pemasyarakatan dalam memastikan bahwa hak-hak tahanan terpenuhi. Heni Yuwono juga memuji Rutan Bangil atas upayanya menjaga kondisi rutan tetap layak dan berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan bagi para tahanan.
Kepala Rutan Bangil, Bhanad Shofa Kurniawan, juga memberikan arahan dalam menyikapi kunjungan ini. Beliau menyatakan bahwa evaluasi dan masukan dari pihak pengadilan sangat penting untuk pengembangan layanan di Rutan. Bhanad Shofa Kurniawan mengapresiasi dukungan dari Hakim Wasmat yang memberikan perhatian khusus pada kesejahteraan tahanan dan berharap agar kolaborasi ini dapat terus terjalin demi terciptanya pemasyarakatan yang lebih baik di Rutan Bangil.
