MAJALAHTERAS.COM – Lembaga Pemasyarakatan bukan hanya tempat dimana Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dibina, tetapi seorang WBP juga diberikan pelatihan dan disediakan tempat untuk WBP menghasilkan produk-produk yang berkualitas. Kali ini, Lapas Kelas IIA Cilegon Kembali merayakan Panen Raya Golden Melon untuk ke 5 (lima) Kalinya.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten, R. Andika Dwi Prasetya memimpin langsung kegiatan Panen Golden Melon di Lapas Kelas IIA Cilegon. Turut hadir Kepala Divisi Pemasyarakatan Marselina Budiningsih, Kalapas Kelas IIA Cilegon Masjuno, Kepala Imigrasi Cilegon, Perwakilan Dinas Pertanian Kota Cilegon, para tamu Undangan, serta seluruh pegawai Lapas Kelas IIA Cilegon.
Mengawali laporannya, Kasi Kegiatan Kerja Lapas Cilegon Zulkarnain menyampaikan bahwa ini merupakan pilot projek kita di lapas cilegon karna ini menjadi peoduk unggulan. Ini menjadi panen ke 5 dan Ini berjalan dari tahun 2019.
“Waktu untuk memanen Golden melon kurang lebih 70 hari, serta memiliki SDM kurang lebih 10 narapidana yang bertugas merawat lahan produktif Golden Melon yang ditanam di atas lahan kurang lebih 2000 meter persegi, dan Kali Ini kita bisa panen kurang lebih 2,5 ton. Alhamdulilah kita masih bisa produktif ditengah pandemi, dan kita sudah mempunyai mitra kerja untuk Golden melon yaitu dengan PT. Mulya Raya,” ungkapnya.
Sementara itu dalam sambutannya, Kepala Kanwil Kemenkumham Banten R. Andika Dwi Prasetya mengatakan bahwa dirinya yakin kegiatan di Lapas Cilegon bisa berjalan baik karna adanya semangat dan kerja tim.
“Hari ini kita patut berbangga dan bahagia karna upaya yang kita lakukan dengan serius dan niat baik berbuah hasil yang sangat luar biasa. Kegiatan ini adalah bentuk program pembinaan dibidang kemandirian, kita bisa melihat bahwa temen-temen di Cilegon bisa mengeksplor kemampuannya. Semoga pak kalapas dan jajaran bisa meningkatkan sinergitas dalam berbagai hal dengan para stakeholder,” ujar Kakanwil.
Kakanwil mengingatkan kegiatan menanam buah Golden Melon ini sebagai bentuk kegiatan positif untuk Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam masa pembinaan di dalam lapas.
“Melon yang sudah di tanam dan di rawat oleh WBP pada hari ini sudah bisa kita panen sehingga bisa kita nikmati hasilnya. Ini sebagai bentuk Langkah positif dimana WBP yang sudah dibina bisa menghasilkan produk pangan seperti Golden Melon, ini akan menjadi kebanggaan kita semua khususnya Lapas Kelas IIA Cilegon,” kata Andika.
Usai melakukan simbolis panen Golden Melon, Kakanwil yang di damping oleh Kadiv Pemasyarakatan dan Kalapas Kelas IIA Cilegon menikmati langsung Golden Melon yang baru saja di panen.
“Rasa melonnya manis hasilnya sangat memuaskan. Ini juga berkat dukungan para stakeholder terkait, Khususnya Dinas Pertanian Kota Cilegon, Saya akan mengusulkan kepada Menkumham untuk memberi apresiasi kepada unsur-unsur pemerintah atau instansi yang ikut berpartisipasi dalam segala kegiatan di Lapas,” tegasnya.
Sebagai bentuk partisipasi dan apresiasi, Kakanwil membeli Hasil panen sebanyak 200 Kg dengan harga 10rb/kg nya, yang nantinya akan dibagikan untuk Menteri, Dirjenpas, Wagub dan Walikota Cilegon.(rls)