KAI dan Pengusaha Seafood Inginkan Holding Ekonomi Rakyat Indonesia dan Pilpres 2024 Satu Putaran

oleh
oleh -

JAKARTA, 27 Januari 2024 – Pedagang Seafood dan Pecwl Lele, inginkan holding ekonomi rakyat Indonesia yang mampu mengayomi rakyat kecil. Untuk itu, rakyat kecil perlu perlindungan pemimpin yang tegas dan mengayomi.

“Kami usaha kecil butuh perlindungan, dan keberpihakan pemimpin nasional. Hal ini berada di Prabowo Gibran. Mudah-mudahan holding ekonomi rakyat segera terwujud,” ungkap Kasnad M Sunandar, Ketum PPSPI Perhimpunan Pengusaha Seafood dan Pecel Lele Indonesia (PPSPI) di Jakarta, Sabtu ( 27/1).

Kasnad M Sunandar mengatakan dalam forum saat pembukaan outlet Sea food 68 Zonatri di Jl. Jagakarsa, No 7 Jaksel ini merupakan outlet ke 11.

“Kami terus mengembangkan diri untuk pembukaan outlet, seperti di Jagakarsa ini,” tambahnya.

Baca Juga  Presiden Jokowi Groundbreaking Pusat Pelatihan Paralimpiade di Karanganyar

Kasnad yang akrab disapa Feri Seafood, ini mengutarakan pentingnya forun silaturahmi sesama pangusaha kerakyatan seperti seafood dan pecel lele. Dengan bertukar pandangan, maka ide-ide serta informasi baru akan muncul.

Peresmian outlet ke 11 ini, dihadiri oleh Wakil Direktur Komunitas TKN Prabowo Gibran, Ketua Umum KERIS dan Presiden Kawulo Alit Indonesia (KAI), dr.Ali Mahsun Atmo, M.Biomed, didampingi Tim TKN Prabowo Gibran, Suharto, MM, MIKom, Dr.Selamet Sutrisno, Ketua Umum Forum Bisnis Jateng dan Jabodetabek,  Tokoh atau Ketua Adat Sunda Nuhun, Kang Asep.

Ketua Umum KERIS (Komite Ekonomi Rakyat Indonesia mengatakan, “Dengan mengucap Bismillaah, Saya resmikan grand opening Seafood 68 Zonatri Jagakarsa Jakarta Selatan, insyaAllah laku dan maju pesat, dan unggul menjalar keseluruh Indonesia, amin YRA. Saya ucapkan selamat dan sukses,” tutur Ali Mahsun.

Baca Juga  Masih Gandeng LPK Sumber Ilmu Batam, Lapas Batam Buka Pelatihan Sablon

Lebih lanjut, dokter ahli kekebalan tubuh lulusan FKUB Malang dan FKUI Jakarta mengatakan, Seafood dan Pecel Lele ini harus beranjak nasional dan global. Untuk itu, keberadaan PPSPI (Perhimpunan Pengusaha Seafood dan Pecel Lele Indonesia) sangat mendasar, penting dan strategis.

“Kenapa? Untuk hadirkan corporasi seafood dan pecel lele yang sahamnya disharing ke rakyat sebesar 49%. Hadirkan rantai pasok sehingga perpendek jalur distribusi, berdayakan sektor hulu petani, nelayan, dan efisienkan sektor hilir,” urai Ali Mahsun.

Baca Juga  Wujud Integrated Farming Satgas Yonif 509 Kostrad Tanam Sayur dan Tebar Benih Ikan Lele Untuk Masyarakat Papua

Dikatakan, dengan super accelerated learning by doing, serta base on trustworthy dalam tempo sesingkat-singkatnya menjelma sebagai kekuatan ekonomi rakyat yang sangat besar. “Bagian dari kekuatan holding ekonomi rakyat Indonesia.”

Ali menambahkan, 2024 merupakan tahun transisi dan tranformasi Indonesia menyongsong puncak bonus demografi 2030, jadi negara maju 2045.

“Selaku Presiden KAI saya minta seluruh jajaran PPSPI, pengusaha seafood dan pecel lele, serta 65,4 juta pelaku ekonomi rakyat UMKM se-Indonesia kawal Pilpres 2024 hanya satu putaran, menangkan Prabowo Gibran. Hemat anggaran Rp 17 trilyun dan cegah ketegangan kesatuan persatuan bangsa,” pungkas lelaki sahaja asli Mojokerto Jawa Timur yang juga Ketua Umum APKLI Perjuangan.***