MAJALAHTERAS.COM – Menyoroti keberadaan hoaks jelang pemilihan presiden (pilpres), Wakil Rektor II Universitas Multimedia Nusantara (UMN) Andrey Andoko imbau masyarakat jeli dalam menerima informasi di media sosial.
“Kalau yang kita dengar dari beberapa calon presiden atau cawapres dan juga para petinggi partai, mereka komitmen pemilu besok akan diselenggarakan dengan damai. Tapi, yang tidak terhindarkan kan masyarakat ini ya?” sebutnya kepada awak media di Denpasar, Rabu (25/10/23).
Lebih lanjut, dirinya mengaku khawatir terhadap disinformasi atau hoaks yang mengandalkan kecanggihan Artificial Intelligent atau AI (kecerdasan buatan, red).
“Dampaknya akan lebih kuat daripada (informasi berupa, red) hanya teks,” sambungnya.
Terakhir, untuk menghindari hal itu, pihaknya berharap media berkomitmen sebarkan berita-berita yang bersifat faktual kepada masyarakat.
“Kalau masyarakat menemukan ada berita yang provokatif yang mungkin dirasa tidak benar, ya, masyarakat kemudian mencari dari media-media yang terpercaya ini,” pungkasnya.
Kolaborasi
Konferensi yang diselenggarakan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Multimedia Nusantara dilaksanakan sehari pada 25 Oktober 2023 di Prime Plaza Hotel, Denpasar, Bali.
Tahun ini, COMNEWS 2023 berkolaborasi dengan Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Udayana untuk mengusung tema “Rethinking Post-Digital Society: Imagining the Future of Media, Communication and Sustainability.” Konferensi ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mendiskusikan tantangan media dan komunikasi terkini, terutama di era kecerdasan buatan.
Beberapa narasumber terkemuka yang akan hadir di COMNEWS 2023 meliputi:
1. Prof. Axel Bruns – Profesor di Digital Media Research Centre, Queensland University of Technology;
2. Prof. Claes de Vreese – Profesor di bidang Artificial Intelligence and Society, University of Amsterdam dan President of International Communication Association 2020-2021; 3. Prof. Noshir Contractor – Profesor dari Northwestern University di area social communication networks dan President of International Communication Association 2022-2023;
4. Prof. Verica Rupar – Profesor di bidang jurnalisme di Auckland University of Technology dan Chair of the World Journalism Education Council.(*)
(Sumber: Komang Ari/cacanabali.com)
