Inmate Interaction Initiative, Sapaan Hangat Karutan Bangil Kepada Warga Binaan

oleh
oleh -

MAJALAHTERAS.COM – Kepala Rutan dengan penuh dedikasi dan kepedulian mengambil inisiatif untuk turun langsung ke dalam kamar hunian guna menyapa warga binaan. Langkah ini tidak hanya menjadi momen berharga dalam membangun hubungan yang lebih erat dengan para warga binaan, tetapi juga sebagai upaya untuk memahami kondisi dan kebutuhan mereka secara langsung. Dengan berjalan melalui koridor-koridor hunian, kepala Rutan memberikan kesempatan kepada para warga binaan untuk mengungkapkan pandangan, perasaan, dan masalah yang mereka hadapi.

Baca Juga  Begini Cara Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 22, Ikuti Syarat dan Ketentuannya

Selain sebagai momen akrab, kehadiran kepala Rutan juga menjadi kesempatan untuk mengontrol dan mengevaluasi keamanan di dalam rutan. Dengan secara langsung berada di tengah-tengah warga binaan, kepala Rutan dapat mengamati keadaan dengan lebih mendalam, mengidentifikasi potensi masalah keamanan, dan menanggapi permasalahan yang mungkin muncul secara efisien. Kegiatan ini juga memberikan dorongan positif kepada staf penjagaan dan mendemonstrasikan bahwa kepala Rutan turut bertanggung jawab dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lembaga pemasyarakatan.

Menggunakan pendekatan yang ramah dan mendengarkan dengan penuh perhatian, kepala Rutan menciptakan atmosfer yang memungkinkan narapidana merasa didengar dan dihormati. Hal ini dapat membantu dalam menciptakan lingkungan penjara yang lebih manusiawi dan mendukung rehabilitasi narapidana untuk kembali ke masyarakat. Dengan demikian, langkah kepala Rutan yang turun langsung ke dalam kamar hunian tidak hanya menjadi langkah praktis untuk mengontrol keamanan, tetapi juga sebagai bentuk komunikasi yang positif dan penuh perhatian terhadap warga binaan.

Baca Juga  Inpres 4/2022 Wujud Komitmen Pemerintah Tanggulangi Kemiskinan Ekstrem

Setelah selesai menyapa warga binaan, kepala Rutan melibatkan staf keamanan dalam sesi evaluasi singkat. Dalam rapat tersebut, beliau memberikan umpan balik dan arahan langsung terkait observasi dan temuan selama kunjungan. Ini menjadi langkah strategis untuk menjaga keamanan rutan, mengidentifikasi perubahan yang diperlukan, dan memberikan staf pemeliharaan keamanan kepercayaan bahwa kepemimpinan mendukung upaya mereka. Dengan demikian, kunjungan rutin seperti ini bukan hanya menjadi ritual, tetapi juga strategi efektif untuk mengelola keamanan dan membangun komunikasi positif di dalam lingkungan pemasyarakatan

Baca Juga  Sinergi Kemenkominfo dan KKP Gelar Sosialisasi Pembudidaya Ikan Go Digital