Majalahteras.com – Pemanfaatan teknologi dalam dunia pendidikan sangat menguntungkan. Di samping memudahkan pemahaman peserta didik, teknologi juga memberikan pembelajaran yang menarik, interaktif, komunikatif dan menyenangkan. Sehingga peserta didik antusias dalam belajar.
“Guru milenial adalah guru yang mampu memanfaatkan teknologi modern dalam dunia pendidikan khususnya kegiatan pembelajaran. Guru dapat membuat aplikasi dan mengoperasikannya dalam KBM. Guru juga bisa menyiapkan bahan pembelajaran dengan baik dan menarik,” jelas Guru Bahasa Inggris MA Hidayatut Thalibin, Ahmad Muhaeriz.
Muhaeriz melanjutkan, penting bagi guru untuk menyesuaikan metode pembelajarannya dengan perkembangan zaman.
Tantangan berikutnya adalah kemauan siswa dalam mengikuti metode. Tak jarang, siswa hanya ingin duduk manis mndengarkan ceramah meskipun bnyak yang menginginkan metode baru tiap pertemuan.
“Metode pembelajaran merupakan ranah vital dalam KBM. Karena jika metode tak sesuai dengan materi, pemahaman peserta didik akan terhambat,” katanya.
Menurutnya, yang terpnting adalah memahami karakter siswa terlebih dahulu agar dapat menggunakan metode yang sesuai.
“Jadi, tak hanya disesuaikan dengan perkembangan zaman, tetapi juga memahami alur pemikiran peserta didik. Karena sejatinya, perkembangan zaman juga tak selalu diiringi karakter siswa dalam belajar,” tandasnya.
“Sebagai pendidik, saya selalu berusaha menggunakan teknologi modern disesuaikan dengan metode pembelajaran. Mulai dari video, recorder, atau aplikasi lainnya. Akan tetapi hal itu juga perlu saya gunakan disaat yang tepat, karena penggunaan teknologi mengambil waktu yang cukup lama dalam KBM,” pungkasnya.
Pada saat di kelas, Ia menambahkan, seorang pendidik harus benar-benar mempersiapkan waktu ketika ingin menggunakan teknologi. Siswa juga perlu diarahkan dan dimotivasi agar mau mengikuti alur pembelajarannya. Sehingga kegiatan pembelajaran di kelas menjadi kondusif dan efisien.
“Saya sangat berharap para pendidik terus brrjuang mencerdaskan anak bangsa demi menciptakan masa depan bangsa yang lebih cerah. Apapun metodenya, apapun kurikulumnya, apapun teknologinya, apapun karakter siswanya, kunci kesuksesan pendidikan ada pada pendidik sebagai pelakunya. Dukungan pemerintah juga perlu disinkronisasikan dengan para pendidik dan tenaga kependidikan agar satu sama lain bisa harmonis, selaras, serasu dan seimbang. Terakhir, salam semangat untuk para guru Indonesia, jasamu tak pernah terbalas karena engkau orang tua kedua setelah orangtua di rumah,” harapnya.@IMAN