Gebyar Lomba Kemerdekaan, Semangat Berinovasi, Beraksi dan Berkarya

oleh
oleh -

Sintang – Semangat merah putih, semarak HUT ke 79 Kemerdekaan Republik Indonesia merupakan wujud mengenang dan mengingat perjuangan para pahlawan bangsa, Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonzipur 5/ABW dari pos Semareh mengikuti perlombaan Panjat pinang yang dilaksanakan oleh warga Semareh di Desa Semareh, Kecamatan Ketungau Tengah, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat Minggu (18/8/2024).

Beragam lomba diadakan untuk berbagai kalangan, mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga orang tua. Antusiasme masyarakat terlihat sangat tinggi, semua peserta berpartisipasi dengan penuh semangat dalam setiap lomba yang diselenggarakan.

Baca Juga  Luar Biasa, Ini Aktivitas Napi Lapas Kelas I Palembang, Sangat Bermanfaat!

Hadir dalam kegiatan lomba di antaranya, Kepala Desa Semareh Bapak Tibin, Ketua Adat Bapak Budi, Ketua RT 06 Bapak Mus, Ketua RT 07 Bapak Thomas, Anggota Satgas Pamtas pos Semareh dan Masyarakat Desa Semareh.

Kepala Desa Semareh Bapak Tibin menyatakan “Kami sangat bersyukur melihat partisipasi aktif dari seluruh masyarakat, ini menunjukkan betapa besar rasa cinta dan kebanggaan kita terhadap bangsa ini dalam menghargai perjuangan para pahlawan yang berjuang demi jiwa dan raganya”.

Baca Juga  Forum Pemred Desak Polisi Proses Pelaku Teror Terhadap Wartawan Detik

Lomba-lomba yang digelar seperti balap karung, lomba balap kelereng, memasukkan paku ke botol, dan panjat pinang. Kegiatan lomba tersebut berhasil menghibur semua kalangan. Selain sebagai ajang untuk memeriahkan peringatan HUT ke 79 Kemerdekaan Republik Indonesia, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mempererat tali silaturahmi Anggota Satgas Pamtas dengan warga Semareh.

Kegiatan lomba dalam rangka memperingati HUT RI ke 79 terselenggara berkat kerjasama Warga desa Semareh dan Anggota Satgas Pamtas, sehingga dapat berjalan dengan meriah, semangat dan sukses.

Baca Juga  Mengatasi Kesulitan Rakyat, Satgas Yonif 310/KK Bantu Perbaiki Rumah Warga Di Perbatasan RI-PNG

Ketua Adat bapak Budi “berharap kegiatan yang di dasari dengan jiwa nasionalisme ini dapat terus dilaksanakan di tahun-tahun mendatang, untuk menjaga semangat kebersamaan dan rasa cinta Tanah air di kalangan masyarakat,” pungkas Budi.