Pimpinan Pusat Pencak Silat Pagar Nusa dalam waktu dekat akan mengirimkan tim pelatih ke Hong Kong.
Demikian disampaikan Ketua Umum Pagar Nusa, M Nabil Haroen usai melakukan kunjungan ke Hong Kong, Rabu (2/8).
Nabil menegaskan bahwa Pagar Nusa akan melakukan diplomasi budaya dan dakwah Islam Nusantara, dengan mengkampanyekan seni bela diri Pencak Silat ke berbagai negara.
“Kami sudah menjalin kesepakatan dengan Pemerintah China, Jepang, Mesir dan beberapa negara Eropa. Kami sedang menata sistem dan kepelatihan di internal organisasi. Dalam waktu dekat, kami akan mengirim tim pelatih dan delegasi pendekar pencak silat,” terang Nabil seperti dilansir dari RMOL.co.
Nabil menambahkan, selama ini Pagar Nusa menjalin kemitraan dengan beberapa lembaga, di antaranya Polri, TNI, Badan Intelijen Negara (BIN), Lembaga Sandi Negara, dan beberapa kedutaan dari Asia, Timur Tengah, Afrika dan Eropa.
“Pagar Nusa berkomitmen untuk mengabdi kepada pesantren dan kiai, serta konsisten menjaga NKRI. Kami memiliki program kerjasama yang terkoneksi dengan instansi pemerintah, terutama di bidang security dan intelijen. Ini tugas bersama,” tambah Nabil.
Di samping itu, Pagar Nusa kata Nabil akan terus menjaga tradisi Nusantara dalam bidang bela diri, yakni pencak silat.
“Kami memiliki program berkelanjutan dalam melatih kader-kader untuk pengembangan kapasitas bela diri pencak silat, sekaligus meningkatkan pengetahuan dan skill. Kerjasama dengan lintas instansi di beberapa negara, menjadi bukti komitmen kami,” terang Nabil.
Ketua PCI NU HongKong, Abdul Razak mengaku sangat berharap dengan kerjasama ini. Pencak Silat Pagar Nusa kata dia akan menjadi dakwah Islam Nusantara yang bermanfaat serta menambah persaudaraan.
“Tidak hanya diikuti warga Indonesia, tapi warga berbagai negara yang sedang bermukim di Hong Kong,” jelas Razak.
Abdul Razak menjelaskan akan secepatnya mengurus persyaratan administratif dan menandatangi kerjasama dengan beberapa instansi terkait pelatihan pencak silat Pagar Nusa di Hong Kong.
Pada kunjungannya ke HongKong, Ketua Umum Pagar Nusa turut serta bersama Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Said Aqil Siroj, dan rombongan yang didampingi pejabat kedutaan Indonesia di Hongkong, pejabat setempat dan jajaran Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCI NU) Hong Kong.