Cetak Petani Unggulan SAE, Lapas Rangkasbitung Kunjungi Dinas Pertanian

oleh
oleh -

Rangkasbitung – Dalam rangka meningkatkan kualitas Sumberdaya Manusia menjadi lebih unggul dalam bidang Pertanian , Kepala Lapas Kelas III Rangkasbitung Kanwil Kemenkumham Banten didampingi Kasubsi Pembinaan dan staf mengunjungi Dinas Pertanian Kabupaten Lebak untuk membahas sinegritas serta pelatihan pertanian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Selasa (01/10)

Kalapas dan jajaran mendapat sambutan hangat Kepala Dinas Pertanian Lebak, Rahmat disampingi Sekertaris Dinas dan Pejabat struktural Dinas Pertanian Lebak yang berlangsung di Ruang Kepala Dinas Pertanian.

Baca Juga  Jaga Kelestarian Alam Nusakambangan, Lapas Pasir Putih Bergabung Dalam Apel Bersama

Kalapas Rangkasbitung, Muhamad Khapi menyampaikan kerja sama dengan Dinas Pertanian selama ini sudah sangat baik dalam menunjang perkembangan pada Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE).

“Kita ingin selanjutnya bisa terus mencetak petani yang unggul pada Sarana Asimilasi dan Edukasi yang berasal dari Narapidana Lapas Rangkasbitung dan hasilnya juga cukup baik sampai saat ini. Tentu dengan usia yang beragam terlebih WBP usia muda bisa memiliki skill pertanian sebagai bekal ketika mereka keluar nanti, harapannya semoga nantinya menjadi Petani Unggul yang sukses ” ungkap Khapi nama panggilan Kalapas Rangkasbitung

Baca Juga  Pemkot Tangsel Imbau Masyarakat Tetap Disiplin Prokes Saat Nataru

Menanggapi kunjungan Kalapas, Kadis Pertanian Kab. Lebak. Rahmat menyampaikan bahwa Dinas Pertanian siap bersinergi dengan Lapas Rangkasbitung terlebih untuk mencetak petani milenial unggulan di Kabupaten Lebak

“Ya dengan adanya kerja sama ini kami siap untuk meningkatkan skill pertanian bagi Warga Binaan, kami apresiasi juga kerjasama selama ini turut memberikan dampak positif bagi bidang Pertanian di Kabupaten Lebak. tentunya karena tingkat petani milenial pun menurun di Kabupaten Lebak ini bisa menjadi solusi agar pertanian di Kabupaten Lebak bisa terus berkembang” Ujar Kadis Pertanian

Baca Juga  Cegah Klaster Baru Covid-19, MTQ di Tangsel Berlangsung Dengan Prokes Ketat