MAJALAHTERAS.COM – Warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (lapas) Kelas IIA Cilegon menghadirkan kejutan positif dengan menunjukkan keterampilan bercocok tanam mereka dalam budidaya Golden Melon. Program pembinaan di dalam lapas ini telah memberikan peluang bagi warga binaan untuk mengembangkan keterampilan dan berkontribusi positif terhadap masyarakat. Jumat (08/09).
Para warga binaan yang terlibat dalam program budi daya Golden Melon telah berhasil menciptakan sebuah kebun yang subur di dalam lingkungan Lapas Cilegon. Mereka belajar teknik-teknik pertanian modern dan perawatan tanaman dengan bimbingan dari petugas lapas dan instruktur yang ahli.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan (kalapas) Kelas IIA Cilegon, Enjat Lukmanul Hakim, mengungkapkan kebanggaannya terhadap perkembangan positif program budi daya Golden Melon ini. “Kami berkomitmen untuk memberikan pelatihan keterampilan yang bermanfaat bagi warga binaan kami. Program ini membuktikan bahwa dengan kesungguhan dan bimbingan yang tepat, setiap orang dapat berubah dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.”
“Kami berharap keberhasilan ini akan terus menginspirasi dan menjadi contoh bagi narapidana lainnya. Program ini telah membuktikan tentang memberikan peluang kedua yang berarti untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi warga binaan kami”. pungkasnya.
Program budi daya Golden Melon di Lapas Cilegon adalah salah satu contoh nyata bagaimana pelaksanaan program Pembinaan Keterampilan yang baik dapat membantu para warga binaan menjadi lebih produktif dan berdaya guna dalam masyarakat.(***)