Di Lombok, khususnya suku sasak terdapat tradisi “menculik” gadis. Tradisi ini termasuk budaya di Lombok yang masih dijaga hingga sekarang. Namun, tidak sembarangan gadis yang bisa diculik. Gadis yang akan diculik tentu harus gadis yang memang mencintai laki-laki yang akan menculiknya. Selain itu, gadis yang diculik tidak lantas dibawa ke rumah laki-laki tersebut, melainkan dititipkan di rumah kerabat laki-laki. Jika sudah satu hari Si gadis bermalam di rumah kerabat laki-laki tersebut, pihak keluarga akan memberitahukan pada pihak keluarga Si gadis bahwa mereka telah menculik Si gadis dan disembunyikan di suatu tempat. Pemberitahuan ini disebut Nyelabar. Selanjutnya kedua keluarga akan bertemu untuk membicarakan tahap selanjutnya yaitu pernikahan antara keduanya. Melihat tradisi yang seperti ini, terlihat bahwa budaya di Indonesia memang sangat unik.