Banyak Hal Menarik, Lapas Cikarang Dijadikan Tempat Studi Tiru oleh Rutan Tanah Grogot

oleh
oleh -

CIKARANG – Kepala Rutan Grogot, Muhammad Bayu Hedaruseto dan tim, melaksanakan kunjungan ke Lapas Cikarang dalam rangka memantau dan mengapresiasi sejumlah fasilitas unggulan yang ada di Lapas Cikarang.

Dalam kunjungannya, Bayu didampingi oleh langsung oleh Kalapas Cikarang, Veri Johannes dan pejabat struktural.

Kunjungan dimulai dengan mengamati area aula, yang sering digunakan untuk berbagai kegiatan dan pertemuan di dalam lembaga pemasyarakatan.

Selasar Teduh kunjungan menjadi destinasi berikutnya, membuat masyarakat yang bertamu atau berkunjung sudah tidak kepanasan/kehujanan lagi.

Baca Juga  Kanwil Kemenkumham Jawa Barat Diganjar Dua Penghargaan Bergengsi

Tidak hanya itu, Veri turut mengajak Bayu dan tim melihat Area Pengelolaan Limbah, menunjukkan komitmen Lapas Cikarang dalam menjalankan tata kelola yang bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitar. Area Asimilasi Cuci Mobil juga menjadi perhatian, karena memberikan kesempatan bagi narapidana untuk mengasah keterampilan dan belajar hal-hal baru.

Tempat Tunggu Kunjungan juga menjadi sorotan kunjungan kali ini, menunjukkan kepedulian Lapas Cikarang terhadap pelayanan bagi para tamu yang datang berkunjung.

Baca Juga  Penuhi Hak Kesehatan, Ratusan Napi Lapas Cilegon Jalani Pemeriksaan TBC dan HIV

Beberapa area seperti tempat kunjungan Kunjungan, Area Poliklinik, dan Gedung Pesantren, area blok hunian pun turut dilihat sarana dan prasarana.

Setelah mengamati berbagai fasilitas, acara dilanjutkan dengan ramah tamah di Gedung Kegiatan Kerja. Disini, Bayu berbincang dan berinteraksi, serta menyampaikan apresiasinya atas dedikasi mereka dalam menjalankan tugas.

Veri mengungkapkan kunjungan tim dari Rutan Tanah Grogot kali ini tidak hanya sebatas fasilitas, kunjungan ini juga melibatkan peninjauan berbagai macam kegiatan pembinaan kemandirian yang berlangsung di Kampung Urip Lapas Cikarang.

Baca Juga  Wali Kota Serang Tinjau Vaksinasi di SMPN 7 Kota Serang

Kegiatan pembinaan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi para warga binaan, membantu mereka untuk mempersiapkan diri dan memperbaiki diri untuk kembali berkontribusi dalam masyarakat setelah masa hukumannya berakhir. (yas)