Bank Sentral China Sambut Hangat Kehadiran Bi Beijing

oleh
oleh -
Ilustrasi/Net

Majalahteras.com – Bank sentral China, People’s Bank of China (PBOC) menyambut dengan hangat kehadiran kantor perwakilan Bank Indonesia (BI) di Beijing.

“Ini salah satu contoh konkret kerja sama bilateral keuangan yang bagus antara China dan Indonesia,” kata Deputi Gubernur PBOC Chen Yulu dalam acara jamuan makan malam peresmian Kantor Perwakilan BI Beijing, China, Senin (25/2).

Pihaknya masih membutuhkan kerja sama di bidang keuangan yang lebih erat lagi dengan Indonesia.

“Di dalam perekonomian global, tidak ada satu negara yang bisa maju sendirian,” ujarnya disambut tepuk tangan ratusan tamu undangan yang memadati ruang pertemuan salah satu hotel di tengah ibu kota itu.

Setiap tahun pihaknya selalu mengundang para pejabat bank sentral yang memiliki kantor perwakilan di Beijing.

Baca Juga  Mappilu PWI se-Indonesia di Lantik Bersamaan HPN di Surabaya

“Oleh sebab itu, kami sambut Kepala Perwakilan BI Beijing,” ujarnya sambil mempersilakan Kepala Perwakilan BI Beijing Arief Hartawan berdiri sejenak sebelum jamuan makan malam dimulai.

“Mungkin orang Indonesia kenal dengan pepatah ini, mudah sekali mendapatkan uang, tapi tidak mudah mendapatkan teman. Kami ucapkan selamat dan semoga sukses kepada BI Beijing,” kata Chen mengakhiri sambutannya.

Gubernur BI Perry Warjiyo mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak, tidak terkecuali PBOC yang turut membantu pendirian Kantor Perwakilan BI Beijing.

“Ini bukan hanya kantor perwakilan, bukan pula kantor bank sentral biasa. Ini salah satu upaya kami untuk mempererat kerja sama dengan China karena BI punya pendekatan yang berbeda dengan PBOC,” katanya.

Baca Juga  Pemerintah Dukung Pembentukan Induk Perusahaan dan Anak Induk Perusahaan di PT PLN Persero

Ia memaparkan beberapa kemajuan sektor perekonomian, pembangunan, invetasi, dan pariwisata, yang tentu saja menarik bagi calon investor asing, terlebih China.

“Kami ingin menarik lebih banyak investasi langsung dari China. Demikian pula dengan wisatawan China,” ujarnya.

Sementara itu, Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun menyebutkan bahwa Indonesia telah menjadi tujuan utama investasi China di sektor nonmigas yang pada periode 2014-2018 nilainya telah mencapai 32 miliar dolar AS.

Oleh sebab
itu, dia berharap dengan berdirinya kantor perwakilan BI di Beijing dapat meningkatkan nilai investasi tersebut.

Baca Juga  Antusias Santri Ponpes MA AL-Amin Ikut Vaksinasi

“Kami sambut BI masuk dalam tim kami. Kami akan meningkatkan pertukaran informasi dan gagasan guna meningkatkan kemitraan dengan China, terutama di bidang perekonomian,” seru Dubes Djauhari.

Selain pejabat PBOC, BI, KBRI Beijing, KJRI Shanghai, bank dan BUMN Indonesia di Beijing, jamuan malam tersebut juga dihadiri para pejabat bank sentral asing yang memiliki kantor perwakilan di Beijing.

Acara tersebut dibuka dengan atraksi seni barongsai dan ditutup dengan beragam pertunjukan seni Nusantara dari Sabang sampai Merauke.

Dengan dibukanya kantor baru di Beijing, maka BI telah memiliki lima kantor perwakilan di luar negeri. Sebelumnya telah ada kantor perwakilan BI di New York, London, Singapura, dan Tokyo. (antara/jem)