Artis dan Politikus Wanda Hamidah Ditipu Prudential, Begini Kronologi

oleh
oleh -
Artis dan Politikus Wanda Hamidah Ditipu Prudential, Begini Kronologi

MAJALAHTERAS.COM – Artis dan Politikus Wanda Hamidah mengaku diserang oleh agen asuransi usai mengunggah komplain di akun Instagramnya lantaran kecewa dan merasa tertipu oleh Prudential Indonesia.

Unggahan Wanda tersebut kemudian viral dan menjadi buah bibir. Tidak lama berselang, Wanda mengaku diserang agen asuransi. Namun, ia tak merinci oknum agen asuransi mana yang menyerangnya tersebut.

“Diserang agen karena priuk nasinya terancam, nah kalian pikiran enggak priuk nasi kami client… yang kami sisihkan buat bayar asuransi bertahun-tahun..? Dengan harapan kami mendapat perlindungan yang sesuai dengan yang kami keluarkan?” terang dia lewat story Instagram, Senin (11/10).

Wanda kemudian membantah pandangan bahwa seharusnya ia tak menyalahkan perusahaan asuransi karena kesalahpahaman klien terletak pada ‘kenakalan’ agen asuransi.

Menurut dia, anggapan tersebut tidak dapat dibenarkan karena perusahaan juga yang merekrut agen yang bersangkutan dan kontrak perjanjian pun buatan perusahaan asuransi.

Baca Juga  Presiden Dengar Aspirasi Langsung Perangkat Desa Se- Indonesia di Istora Senayan

“Lah yang rekrut agen siapa? Kontrak/perjanjian kan perusahaan yang bikin.. ya masa agen..? Jago banget agen bikin kontrak ngejelimet gitu..” imbuh dia.

Sebelumnya, Wanda Hamidah menyatakan merasa tertipu Prudential Indonesia usai perusahaan dari Inggris tersebut tak mengcover tagihan rumah sakit yang diajukan.

Wanda bercerita menggunakan Prudential sejak 2009 bersama tiga orang anak-anaknya dengan pembayaran premi Rp500 ribu per bulan. Kemudian, saat anggota keluarganya bertambah satu, ia pun menambah cover asuransi menjadi 5 orang.

Pada 2020 lalu, Wanda mengaku meningkatkan iuran preminya dan meningkatkan manfaat yang diperoleh dari kartu merah ke kartu hitam. Premi yang dibayar pun bertambah menjadi Rp750 ribu dan Rp1 juta, berbeda-beda antara anggota keluarga.

Baca Juga  Penuh Sukacita, Suasana Hari Raya Idul Adha di Lapas Kelas IIA cilegon

“Hampir 12 tahun kami menggunakan asuransi @id_prudential tidak pernah sekalipun kami pakai. Sampai Minggu lalu, anak saya yang atlet basket harus operasi lutut karena dua tahun ini cedera dan tidak boleh berolahraga (untuk seorang atlet ini adalah pukulan berat),” katanya.

Dengan percaya diri, Wanda yang memiliki perlindungan asuransi Prudential memutuskan untuk mengantar sang buah hati ke meja operasi sesuai saran dokter. Operasi tersebut diperkirakan memakan biaya kurang lebih Rp50 juta-Rp60 juta.

“Anda tahu berapa yang mau dicover @id_prudential? Rp10 juta saja saudara-saudara. Kalau Rp10 juta saja yang dicover nggak perlu asuransi deh. huhuhu. Gw ngerasa di-scam! Ditipu abis-abisan. Sedih dan sakit hati bercampur menjadi satu,” terang Wanda.

Baca Juga  Tinjau Layanan Video Call di Lapas Serang, Kadivpas Kanwil Banten: Terus Berikan Pelayanan Maksimal

“Apa semua asuransi gini? manis pas ditawarinnya saja ya. I feel like closing down all my insurance (saya kira, saya akan menutup semua polis asuransi),” lanjutnya.

Menanggapi hal itu, Chief Marketing and Communications Officer Prudential Indonesia Luskito Hambali menyatakan bahwa pihaknya telah menghubungi Wanda pada Minggu (10/10) untuk memberikan penjelasan atas keluhan manfaat polis yang dimilikinya.

Menurut Lukito, besaran manfaat yang diperoleh Wanda dan anak-anaknya sudah sesuai dengan polis yang dimiliki.

“Dapat kami pastikan, besaran biaya yang dicover dari manfaat klaim rawat inap dan manfaat pembedahan diberikan sesuai dengan plan nasabah dan ketentuan polis,” tutur Luskito. (Dede).